ZONASULTRA.COM, KENDARI – Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari kembali menunjukkan eksistensinya sebagai perguruan tinggi terbesar di Sulawesi Tenggara. Kali ini datang dari
Program Magister Pascasarjana (PPs) yang memecahkan rekor penerimaan mahasiswa baru terbanyak hingga 1.239 orang sejak resmi didirikan pada 2002 silam.
Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru PPs UHO, Jamhir Safani mengatakan, pihaknya diberikan tantangan oleh pimpinan kampus hijau tersebut untuk meluluskan 1.000 lebih mahasiswa S2, dan tantangan tersebut baru bisa diwujudkan pada tahun ini.
“Alhamdulillah tantangan itu terjawab hari ini. Tahun ini merupakan rekor terbanyak penerimaan mahasiswa baru di PPs UHO,” kata Jamhir saat kuliah perdana mahasiswa PPs tahun angkatan 2015 di Auditorium Mokodompit, Senin (14/9/2015).
Sementara itu, Rektor UHO Usman Rianse mengatakan, dengan banyaknya mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di UHO merupakan bukti bahwa kepercayaan masyarakat Sultra akan kampus yang dipimpinnya itu terus meningkat.
Hal tersebut, lanjut dia juga tak lepas dari kerja keras semua pihak, khususnya civitas akademika PPs yang terus bahu membahu untuk memajukan UHO.
“Mendapat kunjungan luar biasa (mahasiswa) seperti ini merupakan tanggung jawab yang sangat besar dan harus kita kelola dengan penuh kesyukuran sehingga mereka merasa nyaman melanjutkan studi di PPs UHO,” kata Usman.
Dari 1.239 mahasiswa baru PPs UHO tahun ini, jumlah terbanyak berasal dari Program Studi (Prodi) Ilmu Manajemen sebanyak 219 orang. Di tempat kedua ada Prodi Administrasi Pembangunan dengan 185 orang, kemudian disusul Prodi Pendidikan IPS dan Pendidikan IPA masing-masing 163 orang dan 89 orang.
Selanjutnya, Prodi Perencanaan dan Pengembangan Wilayah sebanyak 85 orang, Prodi Pendidikan Seni 84 orang, Prodi Ilmu Ekonomi 65 orang, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 61 orang, Prodi Matematika 56 orang, Prodi Kajian Budaya 49 orang, Prodi Agribisnis 47 orang, Prodi Keguruan Bahasa 42 orang, Prodi Ilmu Perikanan 32 orang, Prodi Agronomi 28 orang, Prodi Peternakan 13 orang, Prodi Kimia 9 orang dan Prodi Fisika 6 orang.