ZONASULTRA.COM, BURANGA – Upaya Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mencanangkan Buton Utara (Butur) sebagai Kabupaten Organik bukan hanya sebatas angan-angan. Salah satu produk unggulan yang lagi trend untuk digenjot saat ini adalah Beras merah, atau biasa dikenal dengan Beras Kambowa.
Bupati Butur Abu Hasan mengatakan, daerah yang ia nahkodai bersama Ramadio saat ini telah dicanangkan sebagai Kabupaten Organik. Namun demikian, program tersebut bukanlah bersifat parsial, tetapi melibatkan multi sektor, antara lain pertanian, peternakan, ketahanan pangan, lingkungan hidup, dan lainnya sebagainya.
Ia juga menambahkan, untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat, pemda tentunya perlu menentukan produk yang tepat yang akan menjadi unggulan. Menurutnya, di Butur masih banyak lahan tidur masyarakat yang dapat dimanfaatkan.
“Kita butuh prodak unggulan yang tepat untuk mengangkat kesejahteraan. Kita punya lahan yang cukup luas, namun sayang masih banyak lahan kita yang tidur,” tuturnya dalam kegiatan Musrembang di Aula Bappeda Kamis (30/3/2017).
Menurut Abu Hasan, identitas Buton Utara adalah pertaniaan organik, dan prodak yang lagi tren saat ini adalah beras merah. Ia pun mengakui, bahwa produk tersebut berbeda dengan beras merah di daerah lain, baik dari segi aroma, rasa maupun kandungan seratnya yang cukup tinggi.
Baca Juga : Bupati Butur: Musrembang Harus Memperhatikan Indikator Perkembangan Daerah
“Produk yang lagi trend saat ini adalah beras merah. Beras merah di Butur, memiliki ciri khas khusus, memiliki aroma yang harum dengan kandungan serat yang tinggi,” ungkapnya.
Melihat potensi itu Pemda Butur tak hanya berpangku tangan. Kini derah yang dipimpin Abu Hasan dan Ramadio itu terus menggenjot sektor pertanian sebagai prodak unggulan yang diyakini dapat memiliki daya saing tinggi di pasar nasional maupun internasional.
Olehnya itu, Bupati Butur berharap agar seluruh jajaranya menjadi personil yang terus berfikir dan mau bekerja untuk daerah. Menurut dia, orang-orang besar adalah mereka yang selalu berfikir. Pada kesempatan yang sama, ia pun menghimbau agar semua pihak dapat saling mendukung demi kemajuan Buton Utara.
“Pemerintah daerah tidak bisa berbuat apa-apa kalau tanpa dukungan kita semua,” ungkap Abu Hasan. (B)
Reporter : Irsan Rano
Editor : Tahir Ose