ZONASULTRA.COM, BURANGA – Dewan Pimpinan Cabang Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Buton Utara (Butur) menyelenggarakan lomba bertajuk pagelaran pemuda bersinar yang dipusatkan di Desa Lemo Ea Kecamatan Kulisusu, mulai 22 hingga 24 September 2019.
Sedikitnya, ada empat jenis perlombaan yang diadakan dalam pegelaran ini. Antaralain lomba cipta lagu daerah, karya tulis ilmiah seputar peran pemuda untuk kemajuan daerah serta lomba peragaan busana tenunan khas daerah.
Baca Juga : Baznas Butur Dikukuhkan, Pemda Siap Mendukung Penuh
Kemudian, ada pula lomba selfie berupa foto dan video dengan latar seputar momen kegiatan pagelaran. Kategori pesertanya, pelajar tingkat SMA sederajat dan umum.
Sebagai pembuka, kegiatan ini dimulai dengan jalan santai. Ratusan peserta berjalan beriringan, mulai dari Desa Malalanda menuju Lemo Ea. Kemudian dilanjutkan senam massal serta pengundian sejumlah door prize menarik.
Bupati Butur, Abu Hasan menyambut baik dan mengapresiasi dedikasi dari BMI Butur, dengan menginisiasi pagelaran tersebut. Dimana, selain mendorong kreativitas generasi muda, kegiatan itu juga bisa menjadi salah satu wadah pemersatu bagi masyarakat Butur.
Sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Sultra, Abu Hasan juga mendorong segenap pengurus BMI Butur yang tidak lain adalah salah satu sayap dari PDI-P untuk terus berdedikasi, melahirkan terobosan cedas dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan positif, seperti yang kini sementara berlangsung.
“Mudah-mudahan kegiatan-kegiatan seperti ini, di masa depan terus kita lakukan, dalam rangka untuk melakukan konsolidasi, dalam rangka mempersatukan umat, mempersatukan masyarakat kita dari seluruh wilayah Kabupaten Buton Utara,” ujar Abu Hasan, saat membuka kegiatan.
Di tempat yang sama, Sekretaris DPC PDI-P Butur, Lukman Hakim mengatakan, eratnya persatuan dan kesatuan sebagaimana salah satu tujuan dari pegelaran ini, adalah modal besar bangsa yang memang harus terus dipupuk.
Baca Juga : PMI Butur Butuh Unit Transfusi Darah
“Aset terbesar bangsa ataupun daerah kita ini adalah persatuan dan kesatuan,” kata Lukman, sembari meminta kepada warga setempat, untuk turut mendukung dan mensukseskan kegiatan tersebut.
Sementara itu, Ketua BMI Butur, Wa Ode Veby Verlina mengemukakan alasan mengapa pagelaran ini mengangkat tema tentang kepemudaan. Kata dia, pemuda identik dengan perubahan dan semangat. Sehingga, perannya dalam mewujudkan kemajuan daerah, dipandang sangat penting
Sebagai pemuda, lanjut Veby, banyak hal positif yang bisa dilakukan. Kendati posisinya bukan sebagai penentu kebijakan, tetapi paling tidak, pemuda bisa berdedikasi dengan terus melakukan hal-hal yang bermanfaat, bagi kemajuan daerah.
“Salah satunya adalah yang kita laksanakan hari ini. Kita menyediakan wadah bagi generasi muda lainnya, untuk dapat berkarya,” tuturnya. (C)
Kontributor: Irsan R
Editor: Abdul Saban
