HUT Lalu Lintas, Polres Wakatobi Gelar Sunatan Massal

HUT Lalu Lintas, Polres Wakatobi Gelar Sunatan Massal
SUNATAN MASAL - Kepolisian Resort (Polres) Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerja sama dengan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wakatobi gelar sunatan massal yang diikuti puluhan anak-anak usia dari 6-8 tahun, Rabu (21/9/2016). (Duriani/ZONASULTRA.COM)
HUT Lalu Lintas, Polres Wakatobi Gelar Sunatan Massal
SUNATAN MASAL – Kepolisian Resort (Polres) Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerja sama dengan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wakatobi gelar sunatan massal yang diikuti puluhan anak-anak usia dari 6-8 tahun, Rabu (21/9/2016). (Duriani/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Kepolisian Resort (Polres) Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerja sama dengan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wakatobi gelar sunatan massal yang diikuti puluhan anak-anak usia dari 6-8 tahun. Sunatan massal itu dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) polisi lalu lintas ke 61 Tahun 2016.

Kapolres Wakatobi, Ajun Komisais Besar Polisi (AKBP) Didik Supranoto, mengatakan, HUT Lantas untuk Polres Wakatobi tahun 2016 ini melaksanakan beberapa kegiatan sosial dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga diharapkan dengan kegiatan itu dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat.

“HUT Lantas tahun ini kita gelar sunatan massal dan membagi-bagikan air bersih kepada beberapa desa di wilayah pegunungan di pulau Wangi-Wangi. Karena. Di musim kemarau ini, beberapa desa di wilayah pegunungan kesulitan mendapatkan air bersih. Kemudian menambah jam pelayanan kepada masyarakat yang mengurus kelengkapan mengemudi hingga sore hari,” kata Kapolres Wakatobi ditemui disela-sela sunatan massal, Rabu (21/9/2016).

Dr Tantowi, penanggung jawab kesehatan dari RSUD Wakatobi mengungkapkan bahwa dalam sunatan massal itu tetap menggunakan standar operasional. Meskipun itu peserta sunatan massal adalah siswa sekolah dasar yang secepatnya harus masuk sekolah.

“Meskipun peserta sunatan massal ini mayoritas masih anak sekolah, tapi kita tetap menggunakan standar operasional mulai dari obat-obatan yang digunakan hingga penangannya,” ungkap dr Tantowi yang juga sebagai dokter bedah di RSUD Wakatobi.

Sunatan massal yang dilaksanakan Polres Wakatobi tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat khususnya orang tua anak peserta sunatan massal. Menurut orang tua anak, sunatan massal itu dapat meringankan beban ekonomi jika harus sunat biasa karena harus mengeluarkan biaya sendiri.

“Saya sangat berterima kasih kepada Pak Polisi yang melaksanakan sunatan ini. Kalau harus sunat biasa maka kita harus keluarkan uang sendiri untuk ongkos sunat dan harga obat. Tapi ini kita tidak bayar, jadi. Terima kasih pak polisi,” puji Suraida (52) warga Kelurahan Wandoka.

Peserta sunatan massal yang digelar Polres Wakatobi itu diikuti 30 anak-anak usia mulai 6 – 8 tahun. (A)

 

Reporter  : Duriani
Redaktur : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini