ZONASULTRA.COM, KENDARI – Telkomsel terus berupaya menghadirkan akses 4G LTE ke seluruh wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra). Kini, dua desa di Kabupaten Bombana yaitu Desa Batu Putih Kecamatan Poleang Selatan, dan Desa Hukaea Kecamatan Rarowatu Utara telah tercover jaringan tersebut dengan signal yang kuat.
Manager Network Service Telkomsel Kendari, Teksan Ismail mengatakan, hal tersebut dilakukan Telkomsel untuk terus memperluas jangkauan di wilayah Provinsi Sultra agar pemanfaatan jaringan internet terkini semakin tersebar luas dan merata.
“Di Desa Batu Putih on air sejak 15 April 2021 dan lokasinya di Jalan Pulau Soppe, Desa Batu Putih. Sedangkan Desa Hukaea on air-nya pada 28 April 2021,” terang Teksan via pesan WhatsApp pada Rabu (12/5/2021).
Lanjutnya, tower yang digunakan di Desa Batu Putih tingginya 45 meter, dan merupakan tower milik provider di mana Telkomsel atau operator menyewa di tower tersebut. Sedangkan di Desa Hukaea, tower yang dipasang permanen dengan ketinggian 52 meter karena secara kontur, listrik, dan populasi terpenuhi.
Dijelaskan, sebelum tercover layanan 4G Telkomsel, masyarakat di dua desa tersebut sangat sulit mendapatkan jaringan. Sinyal sangat lemah, bahkan sebagian besar merupakan blank spot atau area yang sama sekali tidak terjangkau jaringan.
Hal itu diakibatkan jarak site terdekat desa tersebut berjarak 6 kilometer sehingga daerah itu blank spot. Sejak site Telkomsel on air, respon dari warga sekitar berdasarkan perhitungan traffic voice dan payload data, sangat bagus.
Telkomsel meyakini bahwa teknologi seluler dapat meningkatkan produktivitas dan mendorong berbagai perubahan ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat.
Untuk diketahui, Telkomsel merupakan operator pertama dan satu-satunya yang telah on air di Desa Hukaea. (b)
Penulis: M11
Editor: Jumriati