Gubernur Sultra, Nur Alam, mengatakan, hingga saat ini memang belum ada konsep pasti mengenai kerjasama yang nantinya akan dilakukan dalam bentuk transmigrasi ini. Meski begitu, dirinya mengaku telah
Gubernur Sultra, Nur Alam, mengatakan, hingga saat ini memang belum ada konsep pasti mengenai kerjasama yang nantinya akan dilakukan dalam bentuk transmigrasi ini. Meski begitu, dirinya mengaku telah menyiapkan dua hal yang dianggap strategis dan menjadi kebutuhan masyarakat DKI. Keduanya adalah rumput laut dan peternakan sapi.
Dua hal ini sedang kami persiapkan, baik wilayahnya, pengusaha dan pengembangannya kedepan, kata Nur Alam di Kendari, Jumat (10/4/2015).
Salah satu kabupaten di Sultra yang akan menjadi rumah baru warga DKI peserta transmigrasi adalah Konawe Kepulauan. Satu daerah lainnya lagi masih tengah dikaji lebih jauh.
Kerjasama ini tentu butuh perencanaan yang matang, harus kita kaji bersama, apalagi anggarannya sangat besar tentu semuanya harus cermat, ujar Nur Alam.
Sebagai tambahan, dalam kerjasama ini pemerintah DKI akan menyiapkan dana sebesar Rp 1 triliun untuk pembangunan sarana dan prasarana pemukiman, infrastuktur, pelatihan keterampilan, pelatihan manajemen, permodalan dan biaya hidup warga DKI di Sultra. Sebagai timbal balik, hasil pertanian, peternakan, perikanan yang dihasilkan warga DKI di Sultra akan disuplai ke DKI Jakarta. (Jumriati)