Penerimaan CPNS 2015 di Wakatobi Terganggu Gara-gara BKD Dipolisikan

“Sementara ini kita tetap berupaya (untuk melakukan analisa kebuthhan CPNS), tetapi tidak bisa konsentrasi penuh karena adanya panggilan pihak berwajib. Selaku manusia biasa, kita juga terganggu deng

“Sementara ini kita tetap berupaya (untuk melakukan analisa kebuthhan CPNS), tetapi tidak bisa konsentrasi penuh karena adanya panggilan pihak berwajib. Selaku manusia biasa, kita juga terganggu dengan hal ini,” jelas Kepala BKD Wakatobi Rusdin usai membuka Orientasi CPNS Wakatobi di Gedung Wanita Wangi-Wangi, Selasa (21/4/2015).
BKD Wakatobi dilaporkan ke polisi akibat dugaan penyalahgunaan wewenang terkait penerimaan CPNS tahun 2014 lalu oleh sebuah lembaga pemerhati masyarakat. Pelaporan ini dilakukan menyusul ditemukannya lima orang pelamar yang dinyatakan lulus menjadi CPNS padahal mereka tidak mengikuti tes kompetensi bidang (TKB).
Menurut Rusdin, sejauh ini, tuduhan tersebut tidak dapat dibuktikan. Dijelaskan, lima orang yang lulus tanpa ikut TKB tersebut memang benar, tetapi memiliki dasar hukum yang jelas. Berdasarkan aturan kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (Kemenpan dan RB), apabila peserta yang lulus lebih sedikit dari pada kuota yang ada, maka tidak harus mengikuti tes lanjutan (TKB). 
“Contoh, ada kuota guru sekolah pelayaran. Kita membutuhkan dua orang, tetapi yang lulus tes kompetensi dasar (TKD) hanya satu orang. Dengan demikian, yang bersangkutan tidak perlu mengikuti tes lanjutan atau TKB,” jelas Rusdin.(*/Ahmad Dhylun)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini