Pilkades 2020, Bupati Buteng Minta Warga Taati Prokes Corona

Pilkades 2020, Bupati Buteng Minta Warga Taati Prokes Corona
DEKLARASI - Bupati Buteng, Samahuddin bersama Kapolres Baubau, AKBP Rio Tangkari, saat membubuhkan tanda tangan pada Deklarasi Damai Pilkades serentak 2020, di pelataran Kantor Bupati, Sabtu (5/12/2020). (Risno Mawandili/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM,LABUNGKARI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Tengah (Buteng), menggelar deklarasi damai pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2020 di pelataran Kantor Bupati, Sabtu (5/12/2020).

Dalam kesempatan itu, Bupati Buteng Samahuddin mengingatkan warga selalu mematuhi anjuran pemerintah soal protokol kesehatan (Prokes) dalam pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19. Hal itu disampaikan Samahuddin di hadapan seluruh penyelenggara, calon kepala desa, serta para Muspida juga perwakilan tokoh masyarakat Buteng.

Samahuddin secara khusus juga meminta calon kepala desa mengatur pendukungnya agar tidak melanggar.
“Panitia pemilihan, para calon kepala desa, untuk bersama-sama memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya selalu mencuici tangan, menjaga jarak, memakai masker, dan mencegah kerumunan, dan menjaga persatuan kita,” ujarnya saat memberi sambutan.

Samahuddin menegaskan, Pilkades serentak 2020 tidak boleh mengacaukan proses pencegahan penularan Covid-19 yang susah payah dikerjakan. Bila terjadi pelanggaran protokol Covid-19, penyelenggara bakal bertanggung jawab, sebagaimana dalam Peraturan Bupati Nomor 35.A tentang penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak tahun 2020.

Dia juga mengingatkan pentingnya Pemilu damai, jangan sampai memutus silaturahmi hanya karena berbeda pilihan calon kepala desa. Sebab, tindakan seperti demikian hanya akan merugikan masyarakat.

“Pilkades bukan ajang saling menjatuhkan, bukan ajang saling memfitnah, bukan ajang saling membeci, dan bukan ajang saling merendahkan. Pilkades adalah ihktiar bersama dalam menyongsong masa depan daerah yang berkemajuan,” imbuhnya.

Di pihak lain, Kasdim 1413 Buton, Mayor inf. Gideon Skoda, yang juga hadir dalam deklarasi damai, mengungkapkan, ada beberapa tahapan pilkades yang rawan mengundang kerumunan. Yakni, pada saat kampanye, pencoblosan, serta perhitungan suara. Oleh karena itu, dia mengharapkan agar calon kepala desa mengingatkan para pendukungnya untuk patuh.

“Calon kepala desa, tim suksesnya, agar saling mengingatkan. Kita semua harus menjadi contoh, sehingga betul-betul pelaksanaan Pilkades di Buteng ini bisa aman, damai, dan bermartabat,” ujarnya.

Untuk diketahui, Pilkades serentak di Kabupaten Buteng akan digelar pada 14 Desember 2020. Ada 16 desa yang tersebar di tujuh kecamatan ikut melaksanakan Pilkades. (b)

 


Kontributor : Risno Mawandili
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini