ZONASULTRA.COM, ANDOOLO– Aksi nonton bareng video porno yang dilakukan oleh siswa-siswi Sekolah Menegah Atas (SMA) Negeri 10 Konawe Selatan (Konsel) kelas XII IPS II di kecamatan Angata ternyata sama sekali tidak diketahui oleh Pelaksana Jabatan (Pj) Bupati, Irawan Laliasa.
Padahal kejadian yang sudah berlangsung sejak Selasa (26/1/2016) lalu itu sudah menjadi bahan pembicaraan di kalangan masyarakat setempat.
Irawan Laliasa yang ditemui awak Zonasultra.com di ruang kerjanya mengatakan, persoalan tontonan yang dilakukan oleh para siswa-siswi tersebut hingga saat ini belum diketahuinya. Bahkan masih enggan berkomentar terkait aksi tidak senonoh itu.
“Saya tidak bisa menanggapi karena belum tahu persis masalahnya,” kata Irawan Lalilasa, Kamis (28/1/2016).
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Konsel, Magu menjelaskan, pihaknya akan memanggil kepala sekolah dan juga guru mata pelajaran tersebut guna mendengarkan penjelasan permasalahan itu.
“Dari gurunya juga kita akan panggil, karena dengan terlambatnya masuk kelas untuk mengajar, menyebabkan para siswa memanfaatkan situasi yang ada,” katanya.
Informasi yang dihimpun awak zonasultra.id, aksi nonton viedeo porno yang melibatkan sekitar 30 siswa dan siswi itu terjadi dalam ruangan kelas saat pergantian mata pelajaran bahasa Indonesia Selasa (26/1/2016) lalu. Saat guru bahasa Indonesia hendak masuk mengajar, sudah mendapati para siswa menonton video tersebut.
Saat ditemukan, pihak guru langsung menyita laptop dan membawah seluruh siswa ke kantor dewan guru untuk diproses.
Penulis : Irfan Mualim
Editor : Rustam