RDP, PT Semen Tonasa: Kami Sudah Penuhi Permintaan Masyarakat

RDP, PT Semen Tonasa: Kami Sudah Penuhi Permintaan Masyarakat
RDP - DPRD Sultra Tenggara (Sultra) saat melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan pihak PT Semen Tonasa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan, dan Forum Pemerhati Masyarakat, di Ruang Rapat Kantor Sekretariat DPRD Sultra, Selasa (4/4/2017) sore. Dalam RDP yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Sultra Nursalam Lada, menanyakan kejelasan terkait izin perusahaan dan tuntutan masyarakat kepada PT Semen Tonasa yang pernah dijanjikan. (RAMADHAN HAFID/ZONASULTRA.COM)
RDP, PT Semen Tonasa: Kami Sudah Penuhi Permintaan Masyarakat
RDP – DPRD Sultra Tenggara (Sultra) saat melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan pihak PT Semen Tonasa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan, dan Forum Pemerhati Masyarakat, di Ruang Rapat Kantor Sekretariat DPRD Sultra, Selasa (4/4/2017) sore. Dalam RDP yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Sultra Nursalam Lada, menanyakan kejelasan terkait izin perusahaan dan tuntutan masyarakat kepada PT Semen Tonasa yang pernah dijanjikan. (RAMADHAN HAFID/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (4/4/2017) sore kembali melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan pihak PT Semen Tonasa. Kegiatan ini dimaksud untuk meminta penjelasan dari pihak perusahaan terkait tuntutan masyarakat Kelurahan Lapuko, Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).

RDP ini dihadiri PT Semen Tonasa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konsel dan gabungan komisi DPRD Sultra. Wakil Ketua DPRD, sekaligus pimpinan sidang dalam RPD ini, Nursalam Lada menanyakan kejelasan terkait izin perusahaan dan tuntutan masyarakat kepada PT Semen Tonasa yang pernah dijanjikan.

Berita Terkait : Diduga Tak Miliki Izin, DPRD Sultra Tinjau Lokasi PT Semen Tonasa

Menanggapi pertanyaan itu, Sekretaris PT Semen Tonasa Muhammad Arifin mengatakan, semua izin dan analisis mengenai dampak lingkungan dari PT semen Tonasa telah dilengkapi dan tidak ada lagi yang bermasalah.

“Semua izin dan Amdal yang menjadi sorotan dari dewan kami sudah melengkapinya dan sudah tidak ada masalah,” kata Arifin.

Terkait tuntutan masyarakat yang pernah dijanjikan oleh PT Semen Tonasa seperti CSR, lampu jalan, dan bantuan untuk siswa di Kelurahan Lapuko, sudah direalisasikan.

Ia mengungkapkan, mengenai lampu jalan pihak PT Semen Tonasa sudah menganggarkan Rp. 440 juta untuk pekerjaannya dan ditargetkan awal Mei semua lampu jalan sudah menyala.

“Mengenai lampu jalan prosesnya masih berjalan. Dan saya sudah sampaikan itu kepada pak Lurah Lapuko dan Camat Moramo Utara untuk di kawal ini pembangunan lampu jalan,” ungkapnya.

Sementara untuk corporate social responsibility (CSR) kata Arifin, PT Semen Tonasa sebenarnya tidak wajib untuk melaksanakan CSR. Sebab PT Semen Tonasa merupakan perusahaan yang tidak mengeksploitasi sumber daya alam.

Berita Terkait : Gara-Gara Soroti PT Semen Tonasa, Tiga Anggota DPRD Dilaporkan ke BK

“Walaupun tidak wajib untuk CSR, tetapi saya juga menyampaikan kepada lurah dan camat sebenarnya saya mau berpartisipasi CSR kepada masyarakat sekitar. Namun kami tidak pernah mendapat surat permohonan dari bapak. Contoh kegiatan 17 Agustus, ada masjid yang dibangun. Bagaimana kami mau membantu sementara kami tidak pernah disampaikan,” tuturnya.

Ia juga menambahkan, jika kedepannya masyarakat sekitar membutuhkan bantuan seperti CSR, perbaikan jalan, dan bantuan untuk siswa tinggal diusulkan saja kepada PT Semen Tonasa melalui lurah atau camat, sehingga pihak perusahaan bisa merealisasikannya.

Berita Terkait : Gara-Gara Semen Tonasa, Pimpinan DPRD Sultra dan Fraksi Demokrat Retak

Menanggapi penjelasan dari Sekretaris PT Semen Tonasa, anggota DPRD Sultra Sarlinda Mokke mengatakan, jika pihak PT Semen Tonasa hadir dalam RDP yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, mungkin masalah ini tidak berlarut-larut dan memakan waktu lama.

“Kalau saja PT Semen Tonasa hadir dalam pemanggilan kedua dan ketiga beberapa waktu lalu mungkin tidak akan terjadi mis seperti kemarin. Sebab yang kami butuhkan disini hanya penjelasan dari PT Semen Tonasa,” ungkapnya.

Sarlinda mengharapkan, kedepannya keberadaan PT Semen Tonasa di Konsel bisa memberikan manfaat, dampak positif dan benefit bagi masyarakat Moramo Utara pada umumnya. Ia juga meminta agar semestinya PT Semen Tonasa membantu pembangunan rumah ibadah di Kelurahan Lapuko dengan memberikan bantuan semen. (B)

 

Reporter : Ramadhan Hafid
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini