Soal Terminal Lahimbau, Wakil Bupati Konut Bela Kadis Perhubungan

raup
Raup

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Alasan masih butuh pembenahan fasilitas, terminal Lahimbau belum bisa digunakan. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Raup

“Kita perlu lihat dulu fasilitasnya itu di dalam,” kata Raup melalui sambungan telpon, Jumat (30/9/2016).

raup
Raup

Menurut ketua DPD PAN Konut itu, jika fasilitas pendukung terminal tersebut telah ada, pemerintah daerah baru dapat memfungsikannya. “Baru bisa kita atur trayeknya,” ujarnya.

Terkait apakah kekurangan fasilitas tersebut akan dianggarkan pada tahun 2017 mendatang, mantan Ketua DPRD Konut itu belum dapat memastikan.

“Nanti kita lihat terus, sisi penggunaannya siapa dan yang menggunakan siapa. Kan seperti itu,” tutupnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Jefri Prananda mendesak bupati Ruksamin untuk segera mengevaluasi kepala dinas (Kadis) Perhubungan Konut Baharudin.

Hal itu disuarakan politisi dari partai Demokrat itu, lantaran terminal Lahimbua yang terletak di Desa Lahimbua, Kecamatan Andowia, hingga kini belum juga difungsi. Padahal, proyek itu sudah dibangun sejak tahun 2012 lalu.

“Seharusnya saat ini sudah harus digunakan. Apalagi mau alasannya kadis,” ucap Jefri Prananda, Selasa (27/9/2016).

Dikatakan Jefri, tahun 2015 lalu sang kadis beralasan belum adanya fasilitas umum, seperti kamar mandi. “Kita sudah anggarkan, sekarang mau apalagi alasannya. Terminal itu kan sumber PAD juga,” kesalnya.

Bahkan, wakil ketua DPRD Konut, I Made Tarubuana, menilai Baharudin gagal menjadi pimpinan di dinas perhubungan. Untuk itu, lanjut I Made, secara pribadi maupun kelembagaan, dirinya meminta Baharudin untuk mundur dari jabatannya.

Politisi asal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu menilai, keberadaan terminal tersebut belum memberikan sedikit pemasukan ke kas daerah dalam bentuk pendapatam asli daerah (PAD).

“Nol besar itu pendapatannya. Berapa persen yang mereka hasilkan,” ujarnya. (A)

 

Reporter : Murtaidin
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini