Terkendala Jaringan Internet, Ujian Nasional di Koltim Tetap Sistem Manual

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Menengah (Dikdasmen) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Koltim Haris Silondae mengungkapkan, kendala utama sehingga pelaksanaan UN di Koltim masih manual karena tidak adan

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Menengah (Dikdasmen) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Koltim Haris Silondae mengungkapkan, kendala utama sehingga pelaksanaan UN di Koltim masih manual karena tidak adanya jaringan internat dan fasilitas pendukung lainnya dihampir sebagian besar sekolah di Koltim.
“Mau menggunakan internet hanya bisa pakai HP atau modem, bagaimana mungkin mau gelar UN sistem online, musyawarah seluruh kepala sekolah juga sudah memutuskan UN tetap manual,” kata Haris kepada awak zonasultra.id, Selasa (17/3/2015).
Meski sistim manual, para peserta UN tidak perlu khawatir hal ini akan berpengaruh pada kelulusan mereka.
“Kita sudah jelaskan kepada para peserta, kalau UN tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Kelulusan tidak lagi hanya ditentukan oleh hasil UN namun juga penilaian sekolah yang terkait dengan penuntasan pemebelajaran siswa yang bersangkutan, budi pekerti dan indikator penilaian lainnya yang di putuskan dalam rapat sekolah,” jelasnya.
Tahun ini jumlah peserta UN di Koltim sebanyak 1.396, dari jumlah itu 947 peserta tingkat  SMA/MA sedangkan tingkat SMK 422 peserta. Jumlah itu meningkat di banding tahun lalu yang hanya 1.262 peserta. (Erikman)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini