ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Bupati Buton non aktif Samsu Abdul Umar Samiun diciduk di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) Cengkareng usai turun dari pesawat dan langsung dibawa ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) . Umar Samiun terlihat memasuki gedung lembaga anti rasuah itu sekitar pukul 19.00 Wib menggunakan mobil Kijang Inova silver. Meski tidak berkomentar calon tunggal Bupati Kabupaten Buton ini sempat melempar senyum ke awak media.
“Saat ini kami konfirmasi bahwa penangkapan ini memang benar terjadi untuk tersangka SUS Bupati Buton, ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam keterangan persnya di Jalan HR. Rasuna Said Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/1/2017) malam.
KPK menangkap Umar Samiun di Bandara Soetta setelah melakukan perjalanan dari Kendari, Makassar dan ke Jakarta sekitar pukul 17.30 Wib. Sebelumnya tim KPK telah menjemput Umar di kediaman di Baubau namun tidak didapatinya.
“Tim juga kami sudah diturunkan di Baubau dan juga di Jakarta kami sejak kemarin hasil koordinasi sudah melakukan tindakan hukum yang dipilih adalah penangkapan pasca putusan praper,” ungkap mantan peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) ini.
Berita Terkait : KPK Datangi Kediaman Umar Samiun
Ia mengungkapkan KPK mempunyai waktu 1X24 jam untuk lakukan pemeriksaan untuk memutuskan tindakan hukum berikutnya.
Lembaga anti rasuah ini mengapresiasi bantuan dari berbagai pihak baik Polres Baubau maupun Kendari yang telah bekerjasama. “Teman-teman di Polda sangat membantu dalam operasi penangkapan ini sehingga kami bisa menelusuri jejak yang bersangkutan, yang kemudian sampai di Cengkareng malam ini dan sudah dibwa ke KPK,” jelas Jubir KPK.
Kronologis secara rinci peristiwanya mulai dari lokasi di Baubau hingga penerbangan Kendari-Makassar hingga tiba di Jakarta akan disampaikan pihak KPK menyusul.(A)
Reporter : Rezki Arifiani
Editor : Kiki