ZONASULTRA.COM, KENDARI – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari meraih penghargaan sebagai kampus dengan persentasi kenaikan jumlah pendaftar tertinggi pada jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) se-Indonesia untuk tahun 2018 lalu.
Dalam siaran pers Humas IAIN, penghargaan itu diserahkan Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin kepada Rektor IAIN Kendari Nur Alim pada kegiatan peluncuran Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) UM PTKIN di Jakarta, Rabu (23/1/2019).
Usai menyerahkan penghargaan, Menteri Agama itu meminta kepada jajaran pimpinan PTKIN dan panitia pelaksana SPAN-UM PTKIN tidak terpaku pada angka-angka pencapaian penerimaan mahasiswa baru tetapi juga mementingkan pengembangan kualitas input dan output PTKIN.
Lukman juga meminta panitia membentuk tim kajian yang akan mendalami dan mengkaji data-data potensi siswa yang akan masuk ke PTKIN termasuk rasio jumlah alumni madrasah dan sekolah umum yang memilih PTKIN sebagai bahan acuan untuk menentukan strategi sosialisasi dan publikasi penerimaan mahasiswa baru kepada masyarakat.
Sementara itu, Rektor IAIN Kendari Nur Alim mengatakan penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi IAIN Kendari untuk meningkatkan mutu dan standar layanan pendidikan tinggi serta memperluas sosialisasi hasil capaian tersebut kepada masyarakat.
“Alhamdulillah kita memperoleh apresiasi ini, mudah-mudahan ke depan kita dapat bekerja lebih baik lagi dengan meningkatkan standar layanan, membenahi strategi sosialisasi penerimaan mahasiswa baru melalui kegiatan publikasi capaian yang lebih masif, di samping tentu saja memerhatikan kualitas input yang akan masuk ke kampus kita,” paparnya
Kegiatan peluncuran SPAN-UMPTKIN dihadiri oleh sejumlah pejabat eselon I dan II lingkup kementerian Agama, seluruh pimpinan PTKIN, Wakil Rektor I PTKIN, Kepala kantor Wilayah Kementerian Agama serta Humas dan TIK PTKIN.
Untuk diketahui, jumlah pendaftar IAIN Kendari tahun 2018 melalui jalur UM PTKIN meningkat signifikan dibandingkan tahun 2017 yaitu dari 352 orang naik menjadi 781 orang, sedangkan total pendaftar IAIN Kendari dari semua jalur seleksi mencapai 3.500 orang.
Dari angka itu, IAIN Kendari hanya menerima sebanyak 1.315 orang mahasiswa dengan mempertimbangkan kapasitas SDM dan sarana prasarana yang dimiliki. Tahun 2019 ini, kuota penerimaan mahasiswa baru akan meningkat menyusul pembangunan sarana gedung kuliah terpadu serta penerimaan CPNS tahun 2018 yang telah selesai dilaksakanakan. (B).
