ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 1.411 warga Sultra bakal mengikuti Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP) Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tahun 2020. Mereka akan memperebutkan 39 formasi yang diberikan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Kepala BKD Sultra La Ode Mustari mengungkapkan, berdasarkan surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Nomor B/435/M.SM.01.00/2020 tanggal 6 Mei 2020, tentang rencana pembukaan pendaftaran dan seleksi sekolah kedinasan tahun 2020. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI) memberikan kesempatan bagi putra dan putri warga negara RI untuk mengikuti SPCP IPDN tahun 2020.
“Untuk Sultra itu kebagian 39 formasi dari 1.200 formasi IPDN secara nasional. Hingga akhir pendaftaran terdata sebanyak 1.411 calon praja yang ikut dalam penjaringan khusus wilayah Sultra,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sultra, La Ode Mustari ditemui di kantornya, Kamis (2/7/2020).
Ia menjelaskan, keinginan masyarakat Sultra masuk di sekolah kedinasan, khususnya IPDN tiap tahun terus meningkat. Tetapi untuk tahun ini karena dampak pandemi corona, formasi tiap-tiap provinsi berkurang.
Saat ini para peserta masih menunggu jadwal pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) setelah proses pendaftaran dan verifikasi yang dilakukan. Para peserta diwajibkan mengikuti semua tahapan tes yang akan diujikan. Bila nantinya para pendaftar atau peserta di tiap tesnya sampai dengan tes akhir memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan maka dapat dinyatakan lulus sebagai calon praja IPDN.
“Begitu pula sebaliknya jika salah satu item tahapan tes yang diujikan ada yang gugur atau tidak memenuhi syarat maka dinyatakan gagal karena sistem tahapan tes yang dilakukan IPDN dalam seleksi SPCP menggunakan sistem gugur. Dan biasanya untuk seleksi ini akan diumumkan tahapan akhirnya di September. Tapi kita juga tidak tahu sistemnya saat ini seperti apa, karena saat ini kita juga tengah dihadapkan dengan pandemi. Tapi kita harap semua sesuai jadwal,” tutupnya. (b)