ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 114 peserta seleksi tes CPNS Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Panitia Daerah Seleksi menanda tangani pakta integritas pada seleksi CPNS di Polda Sultra nantiny bersih, jujur dan dapat dipertanggung jawabkan.
Penandatangan pakta integritas ini dilaksanakan di Aula Dhacara Polda Sultra,Rabu (24/10/2018).
Kegiatan itu diikuti oleh 114 pendaftar yang dinyatakan lulus administrasi untuk selanjutnya mengikuti tahapan seleksi untuk mengisi 12 kuota CPNS Polda Sultra. Selain itu, juga terdapat panitia yang berasal dari internal Polda Sultra, 3 akademisi Universitas Halu oleo (UHO), serta pengawas eksternal dari dua media di Sultra.
Kapolda Sultra Brigjen Polisi Iriyanto melalui Wakapolda Kombespol Winarto mengatakan pakta integritas dan sumpah itu merupakan wujud dari sebuah komitmen untuk seleksi yang profesional. Peserta yang berjumlah 114 orang itu akan mengikuti seleksi selanjutnya berupa seleksi kompetensi dasar, kemampuan bidang, dan lainnya.
“Dihimbau agar semua memegang prinsip Beta yaitu bersih, transparan, dan akuntabel. Serta tidak boleh ada permainan,” ujar Winarto.
Winarto mengingatkan panitia tidak boleh melakukan rekayasa, bermain nepotisme, menghindari praktik suap, dan penyimpangan lainnya. Bagi panitia maupun peserta dipastikan akan ada sanksi apabila terbukti melakukan kecurangan. Sanksi bagi peserta tes bisa didiskualifikasi.
Sebagai informasi, pendaftar awal tes CPNS Polda berjumlah 137 orang. Dari jumlah itu yang tidak melakukan verifikasi 18 orang sehingga tersisa 119 orang, namun yang lulus administrasi hanya 114 orang. Nantinya mereka akan diseleksi untuk menempati 12 formasi yang dialokasikan.
12 formasi tersebut yakni 3 orang S-1 dokter umum ahli, 2 orang analis perencanaan penganggaran, 1 orang nutrisionils ahli pertama, 4 orang perawat terampil, 1 bidan terampil, dan 1 pengelola kefarmasian. (B)
Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Tahir Ose
