13 Jam Dicari, Nelayan Asal Batu Gong Ditemukan Selamat

suasana-korban-saat-tiba-di-batu-gong-disambut-haru-oleh-keluarganya
Nelayan Hilang : Suasana korban saat tiba di Batu Gong disambut haru oleh keluarganya. Jum'at (30/12/2016) (Istimewa)
suasana-korban-saat-tiba-di-batu-gong-disambut-haru-oleh-keluarganya
Nelayan Hilang : Suasana korban saat tiba di Batu Gong disambut haru oleh keluarganya. Jum’at (30/12/2016) (Istimewa)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Setelah melakukan pencarian selama kurang lebih 13 jam, Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Kota Kendari akhirnya menemukan nelayan asal Batu Gong, Desa Tombowatua, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Jum’at (30/12/2016) siang tadi.

Humas Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan, korban atas nama Ardan (25) ini ditemukan pada pukul 13.10 WITA siang tadi di perairan soropia dengan kondisi lemas.

“Korban sempat bertemu dengan kapal nelayan lain dan meminta bahan bakar, korban terlihat oleh tim kami sdh memasuki perairan soropia,” tutur Yudi saat dihubungi malam ini.

Setelah ditemukan, sambung Yudi, korban kemudian diberi makan dan minum dan selanjutnya dikembalikan ke rumahnya.

“korban sempat terbawa arus hingga di bagian atas dari pulau menui,” tambahnya.

Cuaca yang buruk menjadi penyebab Ardan terbawa arus. Kata Yudi, pengakuan korban, saat itu cuaca sedang hujan disertai angin kencang yang mengakibatkan jarak pandang sangat terbatas.

Satu tim yang diturunkan basarnas berjumlah tujuh orang, dan saat ini keadaan korban sudah kembali normal.

“Keluarga menyambut korban dengan haru,” tutup Yudi.

Sebelumnya, Ardan berangkat dari Pantai Batu Gong sekitar pukul 14.00 Wita pada Kamis kemarin dengan niat mencari ikan di antara Tanjung Toronipa dan Soropia. Hingga pukul 23.00 WITA, korban belum juga kembali dan akhirnya keluarga korban melaporkan kejadian ini ke Basarnas Kendari. (A)

 

Reporter : Lukman Budianto
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini