ZONASULTRA.ID, WANGI-WANGI-Sebanyak 2 jet tempur jenis Sukhoi dan 9 kapal perang Republik Indonesia (RI) beratraksi di laut dan udara Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (11/12/2022).
Selain itu, atraksi terjun payung juga dipertontonkan oleh 24 prajurit gabungan dari Komando Pasukan Katak (Kopaska) Tentara Nasional Indonesia (TNI) angkatan laut (AL) dan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara (AU) dalam rangka menyambut puncak acara Hari Nusantara tahun 2022 di Wakatobi.
Sersan Mayor Fatoni dari Batalyon Komando 464 Kopaska Malang Jawa Timur mengatakan, atraksi tersebut gladi menuju puncak acara Hari Nusantara yang jatuh pada tanggal 13 Desember 2022.
“Besok gladi bersih, dan ini tantangan khusus karena biasanya terjun di daratan, lapangan, dan stadion. Di sini luar biasa, karena disini tempat wisatanya bagus dan pertama kali juga kami terjun di Wakatobi. Ternyata dari atas itu bagusnya luar biasa,” katanya saat ditemui di Marina Togo Mowondu, Kecamatan Wangiwangi.
Sersan Mayor Fatoni menyebutkan, mereka terjun payung dari ketinggian
7.000 kaki. Personelnya pun sudah dibagi perannya, satu kali penerbangan ada dua run dua kali loncatan.
Bupati Wakatobi, Haliana menuturkan, hal itu menjadi sesuatu yang baru untuk Wakatobi, di sisi lain banyak daerah yang mengharapkan menjadi tuan rumah Hari Nusantara.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu menyampaikan, besok atraksi akan dilakukan lagi sejak pagi jam 7.00 Wita. Akan ada atraksi paramotor, free fall (terjun payung) juga atraksi jet Sukhoi yang tadinya hanya dua menjadi empat yang bakal terbang sampai ke Binongko.
“Diharapkan masyarakat dapat menikmati. Saya sangat terharu untuk pertama kali masyarakat Wakatobi melihat sejumlah atraksi secara langsung di bumi Kabupaten Wakatobi. Atraksi sembilan kapal perang hari ini dalam rangka sailing pass termasuk atraksi dua Jet Sukhoi luar biasa sudah sampai Binongko,” tuturnya. (B)
Kontributor: Nova Ely Surya
Editor: Muhamad Taslim Dalma