ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari, Murniaty, mengatakan ada tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemkot Kendari yang memakai narkoba. Ketiga ASN tersebut diketahui menggunakan narkoba setelah dengan sukarela melaporkan diri ke BNN.
Olehnya itu, pihaknya sangat menghargai kesadaran para pegawai tersebut agar terbebas dari jeratan narkoba. Bahkan, ketiga ASN ini sekarang sedang dalam proses perawatan rawat inap (rehabilitasi) dan ada juga yang rawat jalan.
Menurutnya, orang-orang seperti ini patut dihargai karena ingin sadar. Dan ini yang diinginkan pemerintah karena ketiga ASN ini secara suka rela dan sadar diri mau lepas dari jeratan narkoba.
“Sampai sekarang ketiga ASN tersebut dalam proses rehabilitasi dan rawat jalan karena mereka ini memakai narkoba sudah lama,” kata Murniaty di ruang kerjanya, Kamis (19/1/2017).
Dia memaparkan, tiga ASN tersebut terindikasi positif menggunakan narkoba jenis sabu dengan lama pemakaian lebih dari setahun dan ada yang di bawah setahun. Biasanya ini tergantung dari pemakaian, kalau pemakai lama dalam tahap rehabilitasi itu, ada namanya proses detosifikasi untuk mengeluarkan racun-racun yang masuk ke dalam tubuhnya.
“Kalau dia pemakai aktif, lama dan bahkan tahunan tentu proses penyembuhannya tidak bisa cepat. Ada yang enam bulan dan bahkan ada yang setahun, tergantung progresnya dia mengikuti tahapan panti rehab itu,” terangnya.
Untuk itu, dia juga berharap melalui kerjasama yang terjalin antara BNN dan Pemkot Kendari diharapkan agar para SKPD ikut membantu BNN dalam memberantas peredaran narkoba di lingkup pemerintahan kota kendari.
Untuk diketahui, BBN Kota Kendari mempunyai klinik pratama yang bekerjasama dengan dokter dan tenaga ahli medis lainnya. (B)
Reporter : Kasman
Editor : Kiki
