ZONASULTRA.COM, KENDARI – Personil kepolisian daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai diberikan pembekalan untuk pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 Juni 2018. Total ada 3 ribu personil polisi yang akan menyebar di TPS-TPS.
Kabid Humas Polda Sultra mengatakan hari ini (Kamis, 31/5/2018) ada 599 personil Polda yang sudah diberi pembekalan. Sebanyak 2 ribu lebih lainnya yang berada di luar Kota Kendari juga akan diberi pembekalan terkait standar operasional dan prosedur (SOP) pengamanan TPS.
Selain polisi, pengamanan juga nantinya melibatkan TNI yang berjumlah 1100 personil. TNI dan Polisi akan bersinergi demi terlaksananya pemilihan gubernur, pemilihan bupati Konawe, pemilihan bupati Kolaka, dan pemilihan Walikota Baubau agar kondusif dan damai.
(Baca Juga : Demi Tugas dan Masyarakat, Ribuan Polisi di Sultra Tak Libur)
“Para personil polisi mulai diturunkan pada 24 Juni 2018, mereka bertugas sampai 7 Juli 2018. Himbauan kepada seluruh personil polisi agar bertindak sesuai dengan SOP yang ada,” ujar Harry usai Pembekalan Pengamanan TPS di Gedung Bahteramas, Kantor Gubernur Sultra.
Salah satu SOP-nya adalah personil polisi yang tergabung dalam pengamanan TPS dilarang keras membawa senjata api. Saat mengamankan TPS, personil hanya dilengkapi dengan perlengkapan perorangan dan tongkat polisi. (B)
