ZONASULTRA.ID, WANGI-WANGI – Bupati Wakatobi Haliana menyerahkan bantuan kepada 41 Kelompok Usaha Bersama (Kube). Penyaluran itu dilakukan di kantor Dinas Sosial (Dinsos), kompleks perkantoran Motika, Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), Senin (26/12/2022).
Dua kelompok itu tergabung dalam kelompok kelembagaan masyarakat dan kelompok keluarga di pulau Wangiwangi.
Kepala Dinsos Kabupaten Wakatobi Jamruddin menyebutkan, penerima Kube tahun ini terbagi dalam dua kategori. Mereka terdiri dari Kube keluarga sebanyak 17 kelompok dan Kube pemberdayaan masyarakat sebanyak 24 kelompok.
“Kelompok keluarga itu rata-rata untuk kelompok pertukangan, sedangkan Kube pemberdayaan masyarakat ini terbagi dalam dua kategori yaitu 7 kelompok nelayan dan 10 kelompok perbengkelan,” katanya.
Secara rinci Jamruddin menjelaskan, sebanyak Rp148 juta lebih mengalir kepada 24 Kube keluarga. Sementara yang mengalir kepada 17 Kube pemberdayaan masyarakat tercatat sebesar Rp113 juta lebih.
Bantuan disalurkan dalam bentuk peralatan, mulai dari mesin ketinting, gerinda, bor, senso, jaring, mesin pemotong, dan berbagai peralatan lainnya.
“Bantuan ini murni bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Wakatobi tahun 2022. Para penerima bantuan, telah disesuaikan dengan proposal yang masuk ke Dinsos. Juga telah melalui verifikasi tim Dinsos dilapangan,” terangnya.
La Ode Nohu (60) nelayan asal Kelurahan Wandoka Kecamatan Wangiwangi mengungkapkan, bahwa sudah terlampau sering dia didata oleh berbagai pihak yang katanya akan memberikan bantuan kepadanya. Tidak sedikit pula para pendata yang dia halau untuk mendata dirinya lagi, sebab pendataan yang dilakukan kepada dirinya tak kunjung terealisasi.
Namun di zaman pemerintahan kali ini, khusus dia mengapresiasi Bupati Wakatobi Haliana yang perduli dan memperhatikan nelayan. Yang pada akhirnya dia bisa mendapatkan bantuan berupa mesin ketinting, jaring dan berbagai kelengkapannya.
“Alhamdulillah baru kali ini terima bantuan,” singkatnya. (B)
Kontributor : Nova Ely Surya
Editor: Muhamad Taslim Dalma
