6 Pelaku Pengeroyokan di Depan RSUD Kendari Ditangkap Polisi

134
6 Pelaku Pengeroyokan di Depan RSUD Kendari Ditangkap Polisi
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Kendari menangkap 6 orang pria pelaku pengeroyokan yang menyebabkan korbannya mengalami luka robek pada punggung bagian kanan dan lengan kanan. (Istimewa)

ZONASULTRA.ID, KENDARI– Polisi menangkap 6 pria pelaku pengeroyokan yang menyebabkan korbannya mengalami luka akibat sabetan senjata tajam (sajam) berupa parang. Para pelaku ditangkap pada Rabu (20/7/2022) sekitar pukul 00.30 Wita.

Ke-6 pelaku ini sempat buron sekitar kurang lebih dua bulan sebelum akhirnya berhasil ditangkap di dua tempat berbeda. Tiga orang pelaku ditangkap di Kelurahan Kadia, Kecamatan Kadia, Kota Kendari. Sedangkan polisi menangkap 3 orang pelaku lain di Kelurahan Rawua, Kecamatan Sampara, Kabupaten Konawe.

Keterangan resmi Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Kendari, AKP Fitrayadi mengungkapkan, pada saat penangkapan, polisi menyita barang bukti berupa sebuah mobil yang digunakan untuk mendatangi korban dan melakukan pengeroyokan.

BACA JUGA :  Ini Penjelasan Polda Sultra Terkait Insiden Salah Tembak di Kendari

“Selain itu, barang bukti lain adalah sebuah senjata jenis airsoftgun berwarna hitam,” katanya melalui keterangan resmi.

Dua pelaku berinisial U dan BP terlibat tindak pidana lain yakni kasus pencurian. Keduanya juga merupakan residivis kasus pengeroyokan. Selain itu BP adalah pelaku yang mengayunkan parang sehingga korban mengalami luka.

“Barang bukti parang sudah tidak ada karena salah satu pelaku yang mengambil parang itu lupa tempat penyimpanannya,” ungkapnya.

Pengeroyokan bermula pada Rabu (29/7/2022) lalu sekitar pukul 03.00 Wita saat korban dan beberapa temannya pulang dari menonton konser di tugu eks MTQ. Kemudian mereka singgah untuk berkumpul di jalan depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari menuju masjid Al-Alam.

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

Kemudian para pelaku datang menggunakan 4 unit motor saling berboncengan dan 2 unit mobil lalu masuk ke tempat korban berkumpul bersama teman-temannya. Setelah itu, para pelaku melakukan penyerangan nenggunakan sebilah parang.

Korban yang sudah mengalami luka robek pada punggung bagian kanan dan lengan kanan berusaha menyelamatkan diri dengan melompat ke laut. Diketahui motif dari pengeroyokan ini dilatari rasa cemburu. Setelah melakukan pengeroyokan, para pelaku pun pergi meninggalkan tempat kejadian. (B)

 


Kontributor: Yudin
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini