Triwulan ke III Serapan Anggaran Pemprov Sultra Rendah

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Sultra Isma
Isma

ZONASULTRA.COM,KENDARI–  Memasuki Triwulan ke III, serapan anggaran di  lima Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) rendah.  Nilai serapan anggaran melenceng dari target normal.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Sultra Isma
Isma

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sultra Isma, mengungkapkan lima SKPD tersebut adalah Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menduduki posisi buncit, disusul Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Rumah Sakit Umum Bahtermas, Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU).

“5 SKPD ini merupakan instansi pengelola keuangan terbanyak, terutama PU, Dinas  Pertambangan, jadi kalau tidak ada pergerkan signifikan,” ungkap Isma saat dikonfirmasi, Senin (27/9/2016) di Gedung Sekertariat DPRD Sultra.

Dijelaskannya, rendahnya serapan di 5 SKPD itu seperti Dinas PU sebab  tidak mengajukan nilai uang muka untuk sejumlah proyek yang harusnya diajukan uang mukanya, kemudian untuk pertambangan mengalami perlambatan dari pusat, lalu BLH sendiri terjadi perubahan juknis sebanyak dua kali yang mengakibatkan perubahan pada program kerja begitupula SKPD lainnya.  Sayangnya Isma tidak menyebutkan nilai serapan masing-masing anggaran di 5 SKPD tersebut.

Seharusnya target serapan anggaran pemprov Sultra hingga berakhirnya caturwulan III ini sekitar 75 persen dari total target pendapatan daerah sebesar Rp. 2,6 triliun berubah menjadi menjadi Rp. 2,4 triliun, berkurang sebesar Rp. 187 miliar atau turun 7.11 persen.

Akibat  rendahnya serapan anggaran tersebut   membuat target tersebut melenceng sehingga nilai serapan anggaran hingga Selas kemarin hanya mencapai 58.96 persen.

“Ya, mudah-mudahan ini juga bisa mencapai 60 persen sampai tanggal 30 besok,” terangnya.

Selain itu, dengan rendahnya nilai serapan ini mengakibatkan perputaran uang di daerah mengalami perlambatan meskipun secara umum pembangunan tetap berjalan.

Sedangkan untuk SKPD yang memberikan kontribusi positif pada nilai serapan anggaran antara lain Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Sultra, Sekretariat DPRD Sultra dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sultra.  (B)

 

Reporter Ilham Surahmin
Editor  Tahir Ose