ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) kehabisan obat. Bahkan, ada pasien terpaksa menebus obat dari luar RSUD akibat kehabisan stok obat. Kondisi ini terjadi sebab hingga kini, DPRD Bombana belum membahasan APBD-P tahun 2016 lantaran sudah dua kali rapat wakil rakyat itu tidak kuorum.
Hal ini diakui oleh anggota DPRD Bombana Heryanto saat dikonfirmasi pada Kamis (13/10/2016) di Rumbia. Menurut informasi yang diterima, RSUD Bombana saat ini krisis obat- obatan yang diharapkan bisa menyembuhkan sakit pasien.
” Saya dapat info seperti itu. Ini harus menjadi perhatian kita karena obat ini sangatlah penting bagi kita semua,” ungkapnya
Tak hanya itu, lanjut Ketua PPNI Sultra ini, sekitar 300an lebih perawat Bombana terancam tidak terima gaji akibat persoalan ini. Untuk itu, selaku anggota dewan, dirinya akan berusaha agar penetapan APBD-P segera dilaksanakan.
” Insya Allah hari Senin penjadwalan pembahasan dan pimpinan juga sudah memastikan bahwa akan kuorum karena masalah untuk kita semua,” ujarnya. (A)
Reporter : Andi Hasman
Editor : Kiki