Pencarian Korban Kecelakaan Kapal di Morowali Terus Berlanjut, SAR Kendari Siaga

119
basarnas-kendari-evakuasi-kapal-morowali
(Evakuasi) Basarnas hingga pagi ini masih terus melakukan pencarian terhadap Sulpian yang merupakan korban kecelakaan kapal di Perairan Morowali. (Lukman Budianto/ZONASULTRA.COM)
basarnas-kendari-evakuasi-kapal-morowali
Pencarian : Basarnas hingga pagi ini masih terus melakukan pencarian terhadap Sulpian yang merupakan korban kecelakaan kapal di Perairan Morowali. (Lukman Budianto/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pencarian Sulfian, korban kecelakaan kapal di perairan Morowali, Sulawesi Tengah hingga saat ini masih terus berlangsung.

Humas Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Kota Kendari Wahyudi mengatakan, pihaknya masih terus siaga sembari menunggu perintah gerak dari pimpinan.

“Sementara masih proses pencarian dari tim SAR wilayah Sulawesi Tengah, teman-teman dari kendari sementara disiagakan di kapal manakala ada permintaan bantuan dari pihak Palu,” kata Yudi saat dikonfirmasi melalui Telegram pribadi, Kamis (29/12/2016).

Kecelakaan kapal ini berada di perairan Bahodopi, Morowali yang merupakan wilayah perairan Sulawesi Tengah. Hingga saat ini lanjut Yudi, komunikasi antara SAR Kendari dan SAR Palu masih intens.

“Kami masih menunggu hasil koordinasi dari tingkat pimpinan. Manakala ada perintah gerak, teman-teman langsung jalan,” jelas Yudi

Kecelakaan antara kapal nelayan dan kapal tanker ini terjadi pada Rabu (28/12/2016) kemarin. Kecelakaan ini dipicu adanya kerusakan pada mesin kapal nelayan yang mengakibatkan kapal tersebut menabrak kapal tanker yang memuat 3.000 ton minyak.

Akibat kecelakaan ini, dua orang anak buah kapal (ABK) tanker masing-masing Marten Pangkungriang dan Tedorus Tumana dinyatakan tewas. Sementara Sulpian, yang merupakan juragan kapal nelayan dinyatakan hilang, dan satu lagi atas nama Irwansah masih dirawat di Rumah Sakit Santa Anna Kendari akibat luka bakar yang dideritanya. (B)

 

Reporter : Lukman Budianto
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini