Program Wakatobi Bersinar Telan Anggaran Rp 2,5 Miliar

Program Wakatobi Bersinar Telan Anggaran Rp 2,5 Miliar
Saleh Hanan - Ketua Tim Percepatan Pimpin Rapat Pembahasan Realisasi Program Wakatobi Bersinar (NOVA ELY SURYA/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Pemerintah Daerah melalui Tim Percepatan Pembangunan Wakatobiakan merilis Kartu Wakatobi Bersinar sebagai subtansi program unggulan Bupati dan Wakil Bupati, sekaligus untuk merealisasi janji kampanye pada pilkada 2015 lalu.

Saleh Hanan selaku ketua tim percepatan menyebutkan bahwa Program Wakatobi Bersinar, meliputi kartu UMKM bersinar, kartu kelautan perikanan bersinar kartu pendidikan bersinar, dan kartu kesehatan bersinar.

Program Wakatobi Bersinar Telan Anggaran Rp 2,5 Miliar
Saleh Hanan – Ketua Tim Percepatan Pimpin Rapat Pembahasan Realisasi Program Wakatobi Bersinar (NOVA ELY SURYA/ZONASULTRA.COM)

Untuk program UMKM Wakatobi Bersinar mendapat dana sebanyak 2,5 miliar rupiah dan tiap kelompok akan mendapatkan dana sebesar Rp 20 juta.

“Program Kelautan Perikanan Bersinar sebesar Rp 2,3 miliar ini akan diberikan kepada para nelayan, sedangkan untuk anggaran program Kesehatan Bersinar sebesar Rp 2 miliar lebih, berupa pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat yang tidak mampu,” kata Saleh.

Dia juga menjelaskan, tidak sembarang orang dan hanya orang- orang tertentu yang dapat menerima Kartu Wakatobi Bersinar. Sebab akan diseleksi melalui proses demikian ketat.

“Yang menerima nanti adalah orang-orang tidak mampu dan orang yang mau bekerja,” terang Saleh.

Dengan adanya program Wakatobi Bersinar adalah untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Wakatobi. Lain halnya dengan program pendidikan bersinar diperuntukkan untuk dua kategori diantaranya, beasiswa S1 bagi siswa berprestasi dan bantuan siswa miskin di luar Kartu Indonesia Pintar (KIP) diporsikan sebanyak 1,6 miliar rupiah.

“Yang artinya jika sudah mendapatkan KIP tidak akan lagi diberikan bantuan pendidikan bersinar sehingga ada pemerataan,” ungkap La Ode Boa Kepala Dinas Pendidikan Wakatobi yang juga bagian dari tim percepatan.

Demikian pula dibidang kesehatan, masyarakat yang namanya belum masuk dalam daftar Kartu Indonesia Sehat (KIS) akan lebih diprioritaskan.

Program Religius Bersinar dalam waktu dekat ini segera terlaksana dengan akan memberangkatkan peserta umroh sebanyak 50 orang yang berprestasi di bidang keagamaan. (C)

 

Reporter : CR 1
Editor : Kiki

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini