ZONASULTRA.COM, BURANGA – Kabupaten Buton Utara (Butur) sebagai daerah otonomi baru kini sudah memasuki tahun ke-11 pada Senin (2/7/2018) besok. Di momentum ini, Bupati Butur Abu Hasan mengingatkan kepada semua lapisan masyarakat dan jajarannya untuk melakukan introspeksi diri serta merenungi apa yang telah diperbuat untuk kemajuan daerah selama kurun waktu 11 tahun.
“Saya berharap ini bukan hanya sekedar refleksi 11 tahun, tetapi momentum ini kita jadikan untuk melakukan perenungan, muhasabah,” tutur Abu Hasan pada dialog refleksi 11 tahun Butur, di Gedung Aula Bappeda, Minggu (1/7/2018).
Sejak dimekarkan dari kabupaten induknya, Muna tahun 2007 silam, Butur sudah mengatur progres pembangunannya secara mandiri. Terkait dengan pesat dan lambannya, tentu kembali pada seberapa besar kepedulian masyarakat dan seluruh unsur pemerintah di dalamnya.
(Baca Juga : Pertanian Menjadi Pilihan Strategis Abu Hasan Membangun Butur)
“Sekarang giliran kita untuk mengelola daerah. Daerah ini harus dibangun dengan obsesi, ide, dan gagasan,” ujarnya.
Untuk itu, ia berharap dengan perenungan dan introspeksi diri, ke depan daerah ini akan bisa lebih maju dan sejajar dengan daerah lain. Baik itu pada aspek fisik material, sosial kultural, maupun mental spiritual.
Selain itu, bupati juga berpesan agar refleksi 11 tahun Butur ini bisa mempererat kembali rasa kekeluargaan, kekompakan, dan silaturahmi. Sehingga, terbangun sinergitas yang baik dalam percepatan proses pembangunan daerah. “Kita ingin, kita semua harus bersinergi,” harapnya. (B)
Reporter : Irsan Rano
Editor : Jumriati