ZONASULTRA.COM, RAHA – Pertemuan Ketua Komisi I DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) LM. Taufan Besi dengan pihak Kepala Sekolah dan para guru SMAN 1 Raha serta pihak Dinas Pendidikan Kebudayaan Muna yang berlangsung di ruang dewan guru SMAN 1 Raha, diwarnai tawuran antar pelajar SMAN 1 Raha dan SMKN 2 Raha.
Pantauan awak zonasultra.id, saat pertemuan berlangsung di ruangan dewan guru SMAN 1 Raha, sekitar pukul 11.53 wita terdengar suara siswa berlarian keluar halaman sekolah, untuk mengejar siswa SMKN 2 Raha yang melakukan pelemparan di sekolah SMAN 1 Raha dengan mengendarai motor.
Salah seorang siswa SMAN 1 Raha Muh. Ikbal siswa kelas X yang kelasnya menjadi sasaran lemparan batu menceritakan, ia bersama teman-teman sedang belajar tiba-tiba terdengar suara lemparan batu yang mengenai kaca jendela kelasnya. Sontak ia dan teman-teman sekelasnya langsung keluar dan memburu pelaku pelemparan itu.
“Saya melihat anak SMKN 2 Raha (STM) yang melempar, mereka berjumlah 4 orang dan mengendarai 2 motor. Salah satu motor yang melempar dan satu motornya lagi menunggu di perapatan yang tidak jauh dari sekolah kami,” kata ikbal kepada awak media zonasultra.
Sementara itu, Mauren Anisatul, korban atas insiden lemparan batu oleh pelajar SMKN 2 mengalami luka di bagian lengan kirinya akibat.
Saat itu juga, Mauren langsung melaporkan peristiwa ini kepada salah seorang guru agar lukanya segera diobati.
“Saya lagi belajar di laptopku tiba-tiba kaget bunyi pecahan kaca dan kaget juga tiba-tiba lengan kiri saya keram. Padahal saya terkena lemparan batu dari luar entah siapa pelakunya,” tuturnya dengan nada gemetar. (B)
Reporter : Kasman
Editor : Kiki