ZONASULTRA.COM,KENDARI– Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi mengakui bahwa saat ini pihaknya masih banyak kekurangan alat kesehatan (alkes) untuk penanganan virus corona (Covid-19).
Hal itu disampaikan Ali Mazi ke Ketua Gugus Tugas Covid-19 Nasional Doni Monardo, Sabtu (2/5/2020) melalui Rapat Koordinasi Operasi Percepatan Penanganan Covid-19 Bersama Ketua Gugus Tugas Nasional via video konferensi di Rujab Gubernur Sultra.
Dalam dialog interaktif tersebut, Ali Mazi menyampaikan bahwa saat ini Gugus Tugas Covid-19 Sultra masih memiliki banyak kekurangan terkait alat kesehatan, seperti rapid test, APD cover all, masker N95 dan alat kesehatan lainnya.
Melalui keterangan pers Dinas Kominfo Provinsi Sultra, Gubernur juga melaporkan bahwa pemerintah Sultra telah menyiapkan tambahan tempat khusus bagi pasien yang terpapar Covid-19 melalui penambahan ruang isolasi seperti beberapa hotel, balai diklat dan sejumlah gedung sekolah.
Sementara itu, Doni Mardono mengatakan akan segera membantu Gugus Tugas Provinsi Sultra dalam hal pemenuhan kebutuhan alkes yang kurang tersebut. Ia pun menegaskan apabila ada perwakilan pemerintah daerah Sultra di Jakarta, ia memerintahkan ke kantor Gugus Tugas Nasional secepatnya untuk mengambil kebutuhan alkes tersebut.
“Segera datang sekarang apabila ada perwakilan di Jakarta. Cepat aja ke kantor,” ungkap Doni Monardo.
Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sultra per 1 Mei 2020 secara keseluruhan total rapid test yang masuk di Sultra mencapai 9.350 buah dan telah didistribusikan ke 17 kabupaten/kota dan tersisa 278 buah. Kota Kendari, Baubau dan Kabupaten Muna serta Konawe Selatan (Konsel) menjadi 4 daerah dengan jumlah terbanyak masing-masing 5.252 buah, Muna 600 buah, Baubau 520 buah dan Konsel 405 buah.
Kemudian, untuk distribusi APD yang terbagi menjadi dua baju cover all set lengkap dan baju cover all. Untuk set lengkap total barang yang masuk 225 buah dan tersisa 6 buah, sedangkan cover all yang masuk 25.150 buah dan tersisa 11.610 buah.
Kemudian masker bedah total barang masuk 697.000 buah dan tersisa 343.900 buah, masker N95 total barang masuk 7.060 buah dan tersisa 835 buah.
Untuk diketahui, terjadi penambahan 2 kasus baru positif di Sultra per Sabtu (2/5/2020) sehingga total kumulatif kasus di Sultra sebanyak 64 kasus. 11 kasus sembuh, 2 meninggal dan 51 kasus dalam perawatan. (B)