Amankan Lebaran, Polres Konawe Siagakan 100 Personel

Amankan Lebaran, Polres Konawe Siagakan 100 Personel
APEL GELAR PASUKAN - Kapolres Konawe AKBP Muhamad Nur Akbar mengecek kesiapan personil yang terlibat dalam operasi ketupat Anoa, dalam apel gelar pasukan, Rabu (6/6/2018) di halaman Polres Konawe. (Dedy Finafiskar/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) menyiagakan 100 personelnya untuk mengamankan perayaan hari raya Idul Fitri 1439 H/2018 di daerah itu.

Hal itu diungkapkan Kapolres Konawe AKBP Muhammad Nur Akbar saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Anoa 2018, Rabu (6/6/2018). Kata dia, sejumlah personel itu akan disiapkan dalam Operasi Ketupat Anoa 2018 di Konawe.

Sementara itu, Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Konawe Kompol Jufri Andi Singke mengatakan, operasi ini akan digelar selama 18 hari kedepan secara serentak di seluruh wilayah hukum Polres Konawe, yaitu Kabupaten Konawe dan Konawe Utara.

“Operasi ketupat Anoa ini secara serentak telah dilaksanakan mulai hari ini. Selain melibatkan 100 personil, kita juga dibackup personil dari TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Pemadam kebakaran,” paparnya

Amankan Lebaran, Polres Konawe Siagakan 100 Personel

Dikatakannya, pihaknya menyiapkan empat Pos Pengaman (Pospam) yang ditempatkan di dua Kabupaten yakni Konawe dan Konawe Utara. Tiga pospam berada di wilayah Konawe dan satu Pospam lainnya di Konawe Utara yang titiknya berada di Kecamatan Asera.

“Pospam yang disiapkan ini diisi oleh jajaran kepolisian, personil TNI, serta pihak-pihak terkait. Misalnya Dinas Kesehatan lengkap dengan peralatan medianya dan ambulance,” katanya.

(Baca Juga : Jelang Buka Puasa, Personel Polres Konawe dan Bhayangkari Bagi-bagi Takjil)

Operasi Ketupat Anoa yang digelar ini, katanya, lebih mengedepankan tindakan pencegahan, seperti memberikan pelayanan dan pembinaan kepada masyarakat dan memberikan kenyamanan dan keselamatan dalam arus mudik.

“Ini adalah operasi kemanusian yang dikedepankan tindakan keselamatan masyarakat dengan memberikan pembinaan pelayanan. Kita juga bersiap memberikan bantuan jika terjadi bencana alam. Pelaksanaan arus mudik dan memberikan rasa nyaman bagi pemudik,” tandasnya. (B)

 


Reporter : Dedi Finafiskar
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini