Anggaran Hanya Rp 1 Miliar, Kasra Khawatirkan Kualitas PSU Bombana

Putusan MK Berikan Peluang Bagi Kasra - Man Arfa Menangkan Pilkada
KASRA JARU MUNARA - Kasra Jaru Munara bersama kuasa hukumnya, Ridwan Darmawan saat ditemui usai pengucapan putusan di Gedung MK, Jakarta Pusat, Rabu sore (26/4/2017). (Rizki Arifiani/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Calon Bupati Bombana Kasra Jaru Munara khawatir seperti apa kualitas Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bombana 2017. Anggaran untuk PSU 7 Juni 2017 yang hanya Rp 1 miliar dinilai sangat minim.

Putusan MK Berikan Peluang Bagi Kasra - Man Arfa Menangkan Pilkada
Kasra Jaru Munara

Ia mengatakan alokasi untuk KPU yang hanya Rp 400 Juta diharapkan tidak mengorbankan kualitas penyelenggaran PSU. Begitu pula, panwas Rp 300 juta, kepolisian Rp 200 juta, dan TNI Rp 100 juta, jangan sampai tidak maksimal dalam melakukan tugas dan fungsi dengan baik.

“Kalau menurut saya pelaksanaan dengan dana yang hanya Rp 1 miliar itu terlalu dipaksakan. Kalau mereka duduk lagi berembuk dengan penjabat bupati dan DPRD, harusnya dicarikan anggaran yang lebih besarlah. PSU Muna saja dulu (2016) yang hanya 3 TPS, tidak sekecil itu anggarannya,” ujar Kasra dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu (4/6/2017).

Minimnya penganggaran tersebut jelas akan berdampak terhadap pemangkasan-pemangkasan kegiatan seperti bimbingan teknis, serta akan terkesan terburu-buru dan apa adanya. Padahal, kesuksesan PSU tersebut menyangkut masa depan Bombana 5 tahun yang akan datang.

(Berita Terkait : KPU RI Sebut Anggaran 1 Miliar Cukup Untuk Laksanakan PSU Bombana 7 Juni)

Terlepas dari minimnya anggaran tersebut, Kasra mengaku optimis akan memenangkan Pilkada Bombana melalui PSU. Tim-tim pemenangan sudah dan terus bergerak untuk mendulang suara sebesar-besarnya. (B)

 

Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini