ZONASULTRA.COM, KOLAKA – PT Aneka Tambang (ANTAM) Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar acara Halalbihalal dengan jajaran karyawannya di ANTAM Sport Centre, Pomalaa, kabupaten Kolaka, Rabu (19/6/2019).
General Manager PT ANTAM UBPN Sultra, Khaidir Said mengungkapkan bahwa kegiatan itu merupakan rutinitas ANTAM setiap tahunnya setelah bulan Ramadan. Ini merupakan komitmen perusahaan untuk terus memperat hubungan sosial, baik sesama keluarga besar ANTAM maupun dengan stakeholder lainnya.
Menurut Khaidir, Halalbihalal bermakna menyelesaikan persoalan, meluruskan benang kusut, menjernihkan air yang keruh dan melepas ikatan yang membelenggu. Dengan adanya acara ini diharapkan hbungan yang selama ini keruh dan kusut dapat segera diurai dan dijernihkan.
Baca Juga : PT ANTAM UBPN Sultra kembali menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Konut
“Atau dengan kata lain, Halalbihalal bermakna untuk merekonstruksi relasi kemanusiaan yang lebih sejuk dan menentramkan,” kata Khaidir Said dalam sambutannya di acara itu.
Tak hanya itu, dari tinjauan hukum, lanjut Khaidir, kata Halal digunakan sebagai lawan dari kata Haram dan Makruh. Dengan pengertian ini, maka Halalbihalal mengandung arti bahwa setiap orang ingin membebaskan diri dari perbuatan yang haram dan makruh atau membebaskan diri dari perbuatan dosa.
Jika merujuk pada nilai-nilai ANTAM dalam hal ini PIONEER, sambungnya, maka kegiatan merupakan salah satu internalisasi dari nilai harmony, dimana dengan Halal bi halal diharapkan dapat membangun kerjasama dan hubugnan sinergis dengan semua pemangku kepentingan, baik pihak internal maupun eksternal berdasarkan prinsip-prinsip win win soltion dan berkeadilan.
Khaidir juga menjelaskan bahwa harmonisasi yang ditimbulkan akan berdampak pada hubungan kerja positif, iklim kerja yang kondusif dan pada akhirnya akan memynculkan sikap dan jiwa kerja produktif.
Baca Juga : Aksi Tanggap Darurat, PT Antam Bantu Korban Banjir Konut
Kata dia, produktivitas yang tinggi sangat diperlukan perusahaan untuk memaksimalkan capaian produksi, baik untuk Feronickel maupun Ore Nikel.
Dia menggambarkan, target produksi ANTAM UBPN Sultra tahun ini sangat menantang. Dibutuhkan effort luar biasa dan kerja sama semua pihak untuk bergerak bersama, menyelaraskan langkah dan tujuan untuk menatap hari-hari dengan penuh optimisme dan antusian dalam mengemban amanah yang diberikan perusahaan.
“Untuk itu, Halalbihalal diharapkan menjadi memomentum untuk membentuk soliditas kerja yang kuat, menghasilkan produktivitas tinggi sehingga memberikan kontribusi maksimal bagi perusahaan,” katanya.
Dalam kesempatan itu, tak lupa Khaidir juga menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya terhadap masyarakat kabupaten Konawe Utara (Kontu) yang menjadi korban banjir bandang sejak awal Juni lalu.
“Saya sangat mengapresiasi semua pihak yang telah memberikan respon cepat untuk membantu saudara-saudara kita di sana. Gerak cepat itu juga merupakan wujud kepedulian ANTAM kepada masyarakat untuk memaksimalkan nilai perusahaan,” ujarnya.
Diketahui, acara Halalbihalal kali ini juda dihadiri oleh Direktur Operasi PT ANTAM Tbk, Hartono serta sejumlah pemerintah desa/kelurahan dan kecamatan di Pomalaa. (*)