KKN – Galery Foto KKN Mahasiswa USN di Desa Desa Tetewonua dan Ambuuwiu Kecamatan Wonggedu Barat, Kabupaten Konawe, Sultra. (Foto Istimewa)
ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Warga Desa Tetewonua dan Ambuuwiu Kecamatan Wonggedu Barat, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) merasa senang atas kehadiran Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan IV Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka.
Sebab, selama ini anak-anak mereka yang sedang menunut ilmu di sekolah dasar (SD) Negeri Teteona, kini dapat belajar secara teratur karena adanya bantuan tenaga pengajar dari para mahasiswa KKN itu.
Koordinator Desa (Kordes) Ambuuwiu mahasiswa KKN USN Kolaka Muhammad Alif Arfa, mengatakan, sudah lebih sepekan mereka berada di desa itu dan telah melaksanakan berbagai program kerja, usai melakukan seminar desa pada 14 Agustus lalu.
“Dari beberapa program kerja yang kita proyeksikan, diantaranya adalah program mengajar di sekolah karena kami didukung mahasiswa peserta KKN yang berasal dari Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, dan Pendidikan Matematika FKIP,” kata Muhammad Alif Arfa melalui telepon selulernya, Minggu (20/8/2017).
Kata dia, bukan hanya masyarakat yang merasa senang akan kehadiran mereka di desa itu. Namun pihak sekolahpun cukup nerespon dan berterima kasih atas bantuan mereka yang memberikan bantuan mengajar di sekolah tersebut.
Menurut Muhammad Alif Arfa, SD Negeri Teteona saat ini dihadapkan pada masalah kekurangan tenaga pengajar. Dan itu telah berlangsung dalam waktu yang lama.
Senada dengan hal itu, Kepala Sekolah (Kepsek) SD Negeri Teteona, Sunarti mengungkapkan bahwa pihaknya merasa terbantu dengan adanya mahasiswa KKN, khususnya yang terkait dengan program kegiatan belajar mengajar di sekolah.
“Setidaknya, mereka (adik-adik mahasiswa, red) dapat membantu dalam efektivitas belajar anak-anak di sekolah kami. Meskipun keberadaan mereka sangat berbatas waktu, tapi paling tidak ada sesuatu yang bisa dibagikan dari pengetahuan dan pengalaman para mahasiswa,” kata Sunarti.
Dia menambahkan, saat ini pihaknya memang sangat keterbatasan tenaga pengajar. Kata dia, sekolah itu hanya memiliki 3 orang guru PNS. Sisanya dibantu oleh guru honorer. Sementara jumlah siswa di sekolahnya itu yang mencapai ratusan dengan rombongan belajar (Rombel) 6 ruangan.
Kata Sunarti, selain dirinya, kehadiran para mahasiswa KKN USN Kolaka kali itu juga disambut baik oleh Kepala Desa (Kades) Ambuwiu, Ilham S.
Sebab, anak-anak dari desa Tetewonua dan Ambuuwiu bersekolah di SD Negeri Teteona. Karena desa Teteona sendiri baru saja dimekarkan.
“Pak Kades juga sangat berterima kasih atas kerjasama pihak sekolah dengan anak-anak mahasiswa KKN dari USN Kolaka karena bisa membantu dalam mengatasi kekurangan guru di sekolah ini,” pungkasnya. (*)
Penulis: Abdul Saban
