ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Prestasi gemilang ditorehkan para altet Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra). Madinah, atlet remaja putri Konut yang tergabung dalam club Persatuan Bulutangkis Konawe Mineral Engenering (PB KME) berhasil merebut medali emas dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Astec Open 2018 di Makassar.
Selain emas, atlet PB KME lainnya juga meraih perak yang dipersembahkan Anggun dan Melzi yang meraih perunggu.
Pembina PB KME Konut Muhardi Mustafa mengatakan, hasil yang diraih anak asuhannya itu tak lepas dari dukungan Pemerintah Daerah (Pemda) Konut dan kerja keras para atlet selama mengikuti proses latihan hingga bertarung di event bergengsi tersebut.
Prestasi tersebut, kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdangan (Disperindag) Konut ini juga kado istimewa HUT ke-2 Ekspos Konasara masa kepemimpinan Ruksamin-Raup selaku Bupati dan Wakil Bupati Konut, Senin (16/4/2018).
“Ini merupakan target dan misi kami untuk mengharumkan nama daerah. Ketekunan, kesabaran, dan semangat menjadi motivasi kami sebagai pemain lokal bertanding di tingkat nasional dan alhamdulilah medali emas berhasil kami raih serta perak dan perungu,” kata Muhardi.
Pelatih PB KME Asdar Sula menuturkan, clubnya menurunkan 4 atlet dalam turnamen ini yaitu Madinah, Anggun, Taufik dan Melzi.
“Mulai dari kesiapan fisik, teknik bermain sampai pola latihan yang dijalankan, kami selalu optimis mampu bersaing dan menang dalam pertandingan manapun,” terangnya.
Dia menambahkan, para atlet putra-putri PB KME Konut selanjutnya kembali melakukan proses latihan untuk persiapan audisi PB Djarum yang akan dihelat dalam waktu dekat ini. Para pemain berharap agar terus mendapat perhatian dan dukungan pemerintah setempat demi kemujuan prestasi para atlet dalam membawa nama daerah.
Di pertandingan final kelas usia dini putri, Madinah berhasil menumbangkan altlet dari Karsa Mandiri Makasar, Shabrina dengan skor 21-5 dan 21-10, dan berhasil meraih medali emas.
Sementara di kelas lain Anggun meraih medali perak setelah kalah dari pemain asal Watch Makasar, Naura Fila dengan poin 19-21 dan 12-21. Selanjutnya Melzi meraih medali perunggu setelah tumbang melawan peserta asal UHO Kendari Ainun dengan skor 18-21 dan 15-21. Sedangkan Taufik gugur di perdelapan besar. (B)
