ZONASULTRA.COM, KENDARI – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar kegiatan pelatihan pertolongan di atas air selama tiga hari, 15 Maret sampai 18 Maret 2021. Sebanyak 50 peserta berasal dari unsur TNI, Polri, instansi pemerintah, swasta, organisasi kemasyarakatan serta mahasiswa.
Ketua Basarnas Kendari Aris Sofingi menjelaskan, pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang pertolongan di atas permukaan air, serta meningkatkan kemampuan masyarakat yang berpotensi melakukan pencarian dan pertolongan dalam melaksanakan evakuasi.
Kegiatan ini juga menjadi langkah awal Basarnas dalam membangun budaya SAR.
“Kegiatan ini difokuskan untuk memberikan pengetahuan tentang cara memberikan pertolongan pertama diatas air,” ungkap Aris Sofingi dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini di salah satu hotel di Kendari, Senin (15/3/2021).
Aris menambahkan, materi yang akan diberikan serta dipraktekkan, di antaranya pengantar pertolongan pertama, pemeriksaan fisik pemindahan korban, pendarahan, shock dan cedera jaringan lunak, resusitasi jantung paru.
Kemudian cedera alat gerak, kepala leher dada, pedoman keselamatan di air, personal floating device, metode pertolongan di perairan, defend dan release, serta praktek renang.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir yang hadir membuka langsung kegiatan ini dalam berpesan kepada seluruh peserta untuk tetap menjalani protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
“Pemerintah Kota Kendari sangat mengapresiasi kineja Basarnas dalam mengadakan pelatihan ini,” ujar Sulkarnain.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Danlanud Haluoleo, Wakil Ketua DPRD Kota Kendari, Kepala Stamar BMKG Sultra, Wadanlanal Kendari, Plt Kadis Sosial Kota Kendari serta perwakilan dari Kapolres Kendari dan Dandim Kendari. (b)
Penulis: M12
Editor: Jumriati