Bawaslu Ingatkan Jokowi Tak Campur Aduk Kampanye dan Agenda Kepresidenan di Kendari

Ketua Bawaslu Sultra Hamiruddin Udu
Hamiruddin Udu

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kehadiran Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Kota Kendari, Jumat (1/3/2019) besok, akan melakoni dua agenda utama, yakni baik agenda secara Kepresidenan maupun sebagai Calon Presiden (Capres) nomor urut 01.

Dalam lawatannya di Kota Lulo pada Sabtu (2/3/2019) Jokowi akan melakukan jalan santai bersama masyarakat di kawasan eks MTQ, lalu akan bertandang ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Kelurahan Sodohoa, Kecamatan Kendari Barat. Selanjutnya siang hari, Jokowi akan membagikan sertifikat tanah di Gedung Olahraga (GOR) di Jalan Saosao.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sulawesi Tenggara (Sultra) Hamiruddin Udu menuturkan, terhadap kehadiran Jokowi di Sultra, pihaknya sudah menyampaikan imbauan kepada Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf setempat. Ada dua hal yang dilarang lakukan oleh pengawas pemilu.

“Intinya ada dua, pertama, bahwa dalam kegiatan Jokowi sebagai Presiden diimbau untuk tidak melaksanakan kampanye. Kedua, dalam kegiatan Jokowi sebagai Capres, dihimbau untuk menyampaikan surat pemberitahuan melaksanakan kampanye ke Kepolisian Daerah (Polda) Sultra tembusan KPU dan Bawaslu provinsi,” cetus Hamiruddin Udu, via whatsapp, Kamis (28/2/2019)

Ia menambahkan, dalam pelaksaan kampanye, TKD memperhatikan larangan kampanye yang tertuang di dalam ketentuan pasal 280 undang-undang nomor 7 tahun 2017 tentang pemilihan umum. Kampanye mantan Gubernur DKI Jakarta itu, akan disoal ketika tak menyahuti imbauan pihaknya.

“Kampanye akan bermasalah kalau ia (TKD) tidak menyampaikan pemberitahuan kepada Polda Sultra tembusan ke KPU dan Bawaslu provinsi. Bermasalah pula jika ia dan tim kampanye atau pelaksana kampanye melanggar pasal 280 undang-undang nomor 7 tahun 2017,” tukasnya.

Untuk diketahui, Presiden RI Jokowi dijadwalkan akan berkunjung ke Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 2 Maret 2019. Sejumlah agenda penting pun telah disiapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra, dalam menyambut orang nomor satu di Indonesia itu.

Kepala Dinas Kominfo Sultra, Kusnadi menjelaskan, terdapat tiga agenda penting Presiden RI Jokowi dalam kunjungannya di Bumi Anoa. Ketiga agenda itu, yakni penyerahan sertifikat tanah, peresmian Pelabuhan Kendari New Port Pelindo dan jalan santai bersama warga Kota Kendari.

“Itu agenda Presiden Jokowi, semalam juga pak Gubernur Ali Mazi sudah melakukan rapat terkait agenda-agenda pak Jokowi. Nanti untuk sertifikat yang diserahkan sebanyak 2.000 lembar sertifikat tanah,” terangnya.

2000 lembar sertifikat tanah itu, lanjut Kusnadi, terdiri dari milik warga Kota Kendari sebanyak 1.125 lembar, Konawe 500 lembar dan Konawe Selatan (Konsel) 375 lembar. Penyerahan sertifikat pun nantinya akan diawali dengan pemancangan tanda batas, atau patok secara simbolis oleh Presiden RI Jokowi. (a)

 


Kontributor: Fadli Aksar
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini