Bayi Perempuan Baru Lahir di Kendari Dibuang Orang Tak Dikenal

Bayi Perempuan Baru Lahir di Kendari Dibuang Orang Tak Dikenal
BAYI - Sesosok bayi perempuan ditemukan di Lorong Jambu Kelurahan Anduonohu Kendari pada pukul 19.30 Wita, Minggu (23/9/2018). (Foto: Istimewa)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sesosok bayi perempuan ditemukan di Lorong Jambu Kelurahan Anduonohu Kendari pada pukul 19.30 Wita, Minggu (23/9/2018). Bayi itu ditemukan oleh Ilham (22), seorang driver PT Jhonlin.

Ilham masih sempat melihat pembuang bayi itu yakni sepasang laki-laki dan perempuan dengan kendaraan sebuah motor. Pasangan itu meletakkan bayi tepat di bawah pohon mangga halaman Kantor PT Jhonlin. Bayi itu terbungkus kantung kresek belanja “Matahari” yang berbalut kain sarung.

Ilham mengatakan pertama ia mendengar suara tangis lalu ketika didekati ternyata ada bayi perempuan. Ketika mengetahui bahwa ada bayi maka ia langsung memanggil teman-temannya di Kantor PT Jhonlin.

Bayi itu pun kemudian diangkat oleh salah satu temannya masuk ke dalam rumah. Kemudian mereka memberi tahu polisi yang berjaga di PT Jhonlin sehingga dengan cepat datang tim polisi dari Polres.

“Kalau laki-laki dan perempuan yang buang itu saya hanya lihat parkir motornya tapi saya tidak tahu mukanya karena gelap. Itu bayi sekarang sudah dibawa itu sudah dibawa ke rumah sakit,” ujar Ilham melalui telepon selulernya, Minggu (23/9/2018) malam.

Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi juga membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurut hasil pemeriksaan tim Bidan Puskesmas Poasia menerangkan bahwa bayi itu berjenis kelamin perempuan, berat 1,2 kg, badan dalam keadaan nampak kebiruan, perkiraan lahir pada saat ditemukan sekitar 2 jam.

Selain itu, umur bayi lahir sekitar 7 sampai dengan 8 bulan dalam kandungan dan masih terdapat tali ari-ari bayi yang telah dipotong. Bayi itu dalam keadaan bersih dan tidak terdapat darah dalam sarung.

“Rencananya bayi tersebut akan dirujuk ke RSUD Kota Kendari untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut,” ujar Jemi melalui pesan Whatsapp, Minggu (23/9/2018) malam. (B)

 


Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati