ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) membentuk dasa karya perhubungan dalam menciptakan jasa perhubungan di Sultra yang aman, nyaman, dan selamat.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sultra Hado Hasina mengatakan, prinsip menciptakan perhubungan Sultra yang baik wajib diciptakan oleh pemerintah demi menjamin keselamatan masyarakat dalam menggunakan fasilitas transportasi, baik itu darat, laut maupun udara.
“Ya, pada dasarnya ini wajib kita lakukan dan kita ciptakan dasa karya perhubungan,” ungkapnya, Selasa (10/10/2017) di Kendari.
Setidaknya ada 10 dasa karya perhubungan Sultra yang menjadi pedoman penyelenggaraan perhubungan yakni menciptakan sumber daya manusia yang handal. Artinya semua petugas perhubungan harus memenuhi kriteria di bidangnya masing-masing.
Kedua, penyelenggaraan simpul dan ruas transportasi aman, nyaman, selamat dan lancar. Kemudian penyelenggaraan terminal tipe B secara terpadu melalui sinergitas provinsi dan kabupaten/kota. Pengembangan simpul terintegrasi darat, laut dan kereta api.
Selanjutnya, optimalisasi manajemen rekayasa lalu lintas dan andalalin di perkotaan. Pengembangan kawasan komersil pelabuhan berbasis masyarakat. Meningkatkan peran aktif masyarakat dalam penyelenggaraan perhubungan.
Yang terpenting lainnya adalah harmonisasi public private partnership dan optimalisasi penerimaan daerah bidang perhubungan. Sistem angkutan umum massal berbasis jalan dan laut di Sultra serta meningkatkan kualitas kinerja yang berkelanjutan.
“Tapi kita juga harus berpegang pada prinsip panca karya,” imbuhnya.
Adapun prinsip paca karya perhubungan yakni vision artinya visi yang realistis, gust keberanian yang bertanggung jawab, permission to failure artinya tidak takut keliru. Selanjutnya speed lompatan yang tinggi serta finding funding menemukan dana via kemitraan. (B)
Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Jumriati
