ZONASULTRA.COM, KENDARI – Penyerapan Belanja APBN di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada semester I tahun 2021 melampaui target nasional.
Hal tersebut di sampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Sultr Arif Wibawa usai membuka Rapat koordinasi daerah (Rakorda) pelaksanaan anggaran tahun 2021 di Kanwil Ditjen perbendaharaan Sultra, pada Kamis (10/6/2021).
Arif mengatakan, bahwa kinerja realisasi anggaran belanja Kementerian/Lembaga di Provinsi Sultra sampai dengan minggu pertama bulan Juni 2021 adalah sebesar Rp2,96 Triliun atau sebesar 42,28 persen dari total pagu sebesar Rp7 Triliun. Sehingga secara akumulasi, target penyerapan anggaran nasional sebesar 40 persen terlampaui.
“Penyerapan belanja secara keseluruhan untuk saat ini sudah cukup bagus yaitu 42,28 persen. Artinya sampai dengan akhir semester I bisa mencapai 50 persen,” ujar Arif kepada media.
Lanjutnya, namun penyerapan perjenis belanja itu masih kurang dari sisi belanja modal yang baru 3,70 persen. Kata dia, kalau belanja modal bisa terserap 30 sampai 40 persen itu nilainya sangat besar, karena ada beberapa proyek strategi nasional yang ada di Sultra yang bisa di manfaatkan seperti bendungan, proyek-proyek pengerjaan pelabuhan, termasuk pengembangan pariwisata di Wakatobi.
Arif berharap Satuan kerja (Satker) mempercepat proses penyerapan melalui pelaksanaan kegiatan-kegiatan, mempercepat pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran dan segera mengajukan pencairan dana ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) setempat.
“Dengan demikian, belanja modal mereka bisa terpacu agar bisa terserap lebih besar lagi. Sehingga sampai dengan semester I bisa mencapai 25 persen,” tutupnya. (b)
Penulis : M11
Editor: Ilham Surahmin
