Bermain di Pinggir Sungai, Murid SD di Konawe Dilaporkan Tenggelam

Bermain di Pinggir Sungai, Murid SD di Konawe Dilaporkan Tenggelam
TENGGELAM - Salah satu warga Kelurahan Sampara berhasil diselamatkan saat tenggelam di Sungai Konaweeha pada Senin (7/8/2018). Sementara satu warga lainnya sampai saat ini belum ditemukan. Tim gabungan masih terus melakukan pencarian. (Dedi Finafiskar/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Putri (12), warga Kelurahan Sampara, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) dilaporkan hilang tenggelam terbawa arus Sungai Konaweeha, Senin (6/8/2018) sore. Hingga Selasa (7/8/2018) proses pencarian korban masih terus dilakukan petugas gabungan dari pihak kepolisian dan Basarnas Kendari beserta warga sekitar.

Berdasarkan informasi yang diperoleh zonasultra.id, korban awalnya tengah bermain dengan teman sebayanya di pinggiran Sungai Konaweeha. Namun, korban yang masih tercatat sebagai murid kelas 5 SD itu tiba-tiba terseret arus. Teman korban yang melihat berusaha menarik korban dari dalam air, tapi karena derasnya arus sungai, membuat satu teman korban juga ikut terseret. Untungnya, teman korban masih bisa diselamatkan sebelum tubuh mungilnya ikut terseret arus.

Dilla, warga Kelurahan Sampara mengatakan, awalnya korban bersama tiga orang temannya tengah bermain di pinggir Sungai. Sekitar pukul 17.00 Wita, tiba-tiba anak-anak tersebut berteriak sambil menunjuk ke arah sungai. Warga yang mendengar teriakan langsung berlarian menuju pinggir sungai dan mencari-cari korban hingga puluhan meter, namun korban tidak kunjung ditemukan.

“Satu teman korban ikut terseret arus saat berusaha menyelamatkan korban, namun bisa diselamatkan. Sebelum seluruh badannya tercebur ke air, rambutnya masih sempat ditarik sehingga bisa diselamatkan,” jelas Dilla.

Sementara Humas Basarnas Kendari Wahyudi mengatakan, pihaknya menerima laporan dari Lurah Sampara sekitar pukul 17.35 Wita bahwa ada warganya tenggelam di Sungai Konaweeha. Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 17.40 Wita tim Rescue Basarnas Kendari langsung diberangkatkan menuju tempat kejadian dengan membawa 1 unit rescue truck, 1 unit ambulance, 1unit perahu karet beserta alat-alat pendukung lainnya.

“Tim tiba di lokasi pada pukul 18.10 Wita dan hingga saat ini masih melakukan pencarian. Dan mudah-mudahan korban segera ditemukan tanpa menemui kendala,” kata Wahyudi. (B)

 


Reporter: Dedi Finafiskar
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini