ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Bupati Wakatobi Arhawi menyatakan siap maju kembali dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wakatobi 2020. Sarana prasarana telah disiapkannya termasuk dukungan Partai Golkar, untuk maju sebagai calon kepala daerah (kada).
“Tentu dengan membesarkan partai yang mendorong saya maju menjadi calon bupati.
Baca Juga : Nasdem Wakatobi Resmi Buka Penjaringan Bakal Calon Bupati
Saya selalu optimis, bahwa saya mau masuk di politik ini sebelum saya berpikir lain, maka saya harus tanya pada diri sendiri. Bahwa saya mau maju ini bagaimana kesiapannya secara lahir dan batin,” kata Arhawi yang juga Ketua Golkar Wakatobi di Wangiwangi Selatan (Wangsel), Kamis (26/9/2019).
Menurut Arhawi, perolehan 9 kursi partai Golkar di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada pemilihan umum (pemilu) baru-baru ini, tidak terlepas dari tanggung jawabnya sebagai pimpinan partai. Jumlah kursi itu sudah cukup untuk pintu pencalonan di Pilkada Wakatobi.
“Insyaallah saya siap, kalau yang lain mau maju namun masih berspekulasi untuk harus mencari partai, tetapi bagi saya dengan persiapan dari awal maka sudah nyata. Bahwa Golkar 9 kursi tersebut sudah akan bisa mengantarkan saya, untuk mencalonkan diri kembali menjadi calon Bupati Kabupaten Wakatobi ke depan,” ujar dia.
Baca Juga : Penjaringan DPC PDIP Wakatobi Ditutup, 13 Balon Kada Resmi Mendaftar
Kata Arhawi, hingga saat ini dirinya belum memikirkan tentang persoalan siapa wakil yang akan mendampingi di pilkada 2020. Soal pasangan ini, bisa saja ada partai koalisi yang menawarkan kadernya tapi belum dapat dipastikan siapa figurnya.
Pada Pilkada Wakatobi 2015 lalu, Arhawi berpasangan dengan Ilmiati Daud memenangkan pemilihan, melawan Haliana yang berpasangan dengan Syawal. Namun beberapa bulan lalu Ilmiati Daud mendeklarasikan dirinya siap tampil kembali di Pilkada 2020 bersama Haliana dalam silaturahmi Kerukunan Keluarga Wakatobi (KKW) di Kota Baubau. Bahkan kini pasangan Haliana-Ilmiati sudah mendaftar di penjaringan PDIP. (B)
Kontributor : Nova Ely Surya
Editor : Muhamad Taslim Dalma
