ZONASULTRA.COM, KENDARI– Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan saat ini posisi matahari berada di arah utara.
Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Adi Istiyono menjelaskan, posisi matahari di utara menyebabkan tekanan udara di selatan lebih tinggi daripada di utara sehingga angin bertiup dari tenggara dan menyebabkan pola cuaca seperti saat ini di wilayah Sultra.
Namun hal itu bukan menjadi faktor utama yang menyebabkan kondisi cuaca buruk di Sultra. Sebab, banyak faktor lain.
(Baca Juga : Banjir di Mubar, 20 Rumah Terendam dan Jalan Lingkar Lumpuh Total)
“Tidak selalu posisi di 30 derajat terjadi cuaca seperti saat ini, ada faktor-faktor lain juga,” ungkap Adi Istiyono kepada zonasultra.id, Selasa (3/7/2018).
Pada dasarnya posisi matahari akan berubah setiap saat karena bumi mengelilingi matahari. Beberapa faktor yang menyebabkan anomali cuaca misalnya belokan angin, perlambatan angin, sirkulasi angin, pertemuan masa udara dari karekter udara yang berbeda, serta siklon tropis.
BMKG juga menyebutkan awal Juli wilayah Sultra masih berpotensi dilanda hujan, meski secara historis Juli sudah memasuki musim peralihan ke kemarau. Namun, itu juga tergantung apakah terjadi anomali cuaca atau tidak. (B)