BMKG Tambah 17 Alat Pendeteksi Gempa di Sultra

ilustrasi gempa bumi mmi
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pada tahun 2020 ini Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menambah peralatan pendekteksi gempa bumi sebanyak 17 unit yang akan disebar di beberapa kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kepala Stasiun Geofisika Kota Kendari, Rosa Amelia mengungkapkan, secara rinci peralatan tersebut berupa 11 Warning Receiver System New Generation (WRS NewGen), 4 sensor gempa bumi, dan 2 sensor akselerograf.

WRS NewGen telah selesai dipasang di Stasiun Geofisika Kendari dan sementara berlangsung pemasangan WRS NewGen lainnya secara paralel di BPBD Kota Kendari dan BPBD Konawe. Seluruh peralatan direncanakan beroperasi sebelum akhir tahun.

WRS NewGen merupakan peralatan yang berfungsi untuk mendiseminasikan informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami. Peralatan ini akan dipasang di 10 kabupaten/kota.

“Kota Kendari akan mendapatkan 2 set peralatan yang akan diinstal di Stasiun Geofisika Kendari dan BPBD Kota Kendari,” ujarnya, Senin (13/7/2020).

Ia melanjutkan untuk Konawe Kepulauan, Buton utara, Muna, Wakatobi, Kolaka Utara, Konawe, Bombana, Konawe Utara, dan Konawe Selatan, masing-masing akan mendapatkan 1 set peralatan WRS NewGen. Penempatan peralatan tersebut akan dipusatkan di kantor BPBD masing-masing daerah dan khusus untuk Kabupaten Wakatobi akan dipasang di kantor bupati.

Sensor gempa bumi yang dipasang tahun ini dimaksudkan untuk mengawal sesar aktif Lawanopo yang memanjang 260 km dari Kolaka Utara hingga Konawe. Sensor-sensor tersebut akan dipasang di wilayah Konawe, Konawe Utara dan Kolaka. Sementara peralatan sensor percepatan tanah, akselerogaf akan berlokasi di Kabupaten Muna dan Kabupaten Bombana.

“Besar harapan kami penambahan peralatan di beberapa wilayah Sulawesi Tenggara ini dapat meningkatkan ketepatan, kecepatan, keakuratan informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami. Dan juga diharapkan dapat membantu pemda dalam pengambilan keputusan serta mitigasi bencana gempa bumi-tsunami di wilayahnya,” kata dia.

Dia juga menyampaikan bahwa terlaksananya pemasangan ini tidak luput dari dukungan dan partisipasi aktif pemda di masing-masing kabupaten/kota yang telah bersedia untuk menjadi lokasi penempatan dan turut menjaga peralatan yang merupakan aset BMKG tersebut. (B)

 


Kontributor: Sri Rahayu
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini