ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi melalui Biro Ekonomi Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bahteramas se-Sultra bekerjasama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) setempat menyerahkan dua paket alat produksi minyak kelapa dalam di Kecamatan Siontapina, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 1 April 2022.
Bupati Buton La Bakry mengapresiasi pemberian bantuan tersebut. Menurutnya, hal ini menjadi bukti nyata bahwa BPR Bahteramas merupakan perusahaan daerah dan bagian dari pemerintah kabupaten Buton yang memilik kepedulian untuk membantu kemajuan daerah setempat.
Ia meminta dua desa penerima bantuan dapat menggunakan alat produksi minyak kelapa dalam sebaik-baikya untuk kepentingan bersama.
Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Sultra Usnia menyampaikan, penyerahan bantuan alat itu juga adalah bentuk pemberdayaan masyarakat desa melalui sinergitas antara BPR Bahteramas dengan Pemprov Sultra dan Pemkab Buton serta KNPI dan HIPMI.
Ia menambahkan penyerahan bantuan alat tersebut sebagai bentuk kontribusi BPR Bahteramas melalui Biro Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sultra dan atas arahan Gubernur Sultra Ali Mazi dalam memberikan solusi mengatasi permasalahan yang tengah di hadapi masyarakat soal kelangkaan minyak goreng.
Ketua DPD Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Sultra Ahmat mengatakan, dua paket alat seharga Rp56 juta itu diberikan ke dua Badan Usaha Milik Desa (BUmDes) yang ada di Kecamatan Siontapina yakni Desa Kombewaha dan Desa Matanauwe.
Pemberian bantuan untuk dua desa ini dikarenakan bahan baku kelapa mudah didapatkan dan berlimpah di daerah tersebut. Selain itu, BUmDes di dua desa itu juga berjalan dengan baik serta aktif.
“Ibaratnya kita lebih baik memberikan alat pancing ketimbang ikan. Karena kalau ikan itu penggunaannya hanya sekali, tapi dengan alat pancing kita bisa mendapatkan ikan lebih banyak dan berkelanjutan,” kata Ahmat melalui sambungan komunikasi telepon seluler, Senin (4/4/2022).
Ahmat menyebutkan alat ini dapat mengolah buah kepala menjadi santan yang kemudian siap diolah menjadi minyak goreng. Diharapakan dengan adanya alat tersebut masyarakat bisa mengatasi kelangkaan minyak goreng serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.
Acara penyerahan bantuan ini dihadiri langsung Bupati Buton La Bakry, Kepala Biro Perekonomian Setda Sultra Usnia, Kabag Pembina Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Biro Ekonomi Setda Sultra Olivia, Direktur Utama (Dirut) BPR Bahteramas Bauabu Armansyah, Direksi BPR Bahteramas Buton Anwar, dua kepala desa penerima bantuan, Camat Siontapina serta jajaran pemerintah kabupaten terkait.
Editor: Ilham Surahmin