ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) membuka Kongres V PAN di Lapangan Tugu Persatuan, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (10/2/2020) malam.
Dalam pidato pembukaan, Zulhas sempat menyinggung kehadiran Sandiaga. Bahkan, Zulhas menyebut Sandiaga sebagai wakil presiden yang tertunda.
“Wapres kita yang kemarin. Mudah-mudahan Wapres yang tertunda karena masih muda,” katanya.
Seperti diketahui, dalam Pilpres 2019, PAN ikut mengusung Prabowo dan Sandiaga Uno. Pasca pilpres PAN juga belum menentukan sikap apakah akan menjadi oposisi atau bergabung mendukung pemerintah.
(Baca Juga : Pembukaan Kongres PAN Tanpa Kehadiran Amin Rais dan Mulfachri)
Dalam pidato pembukaan kongres, Zulhas mengajak para kader untuk mengingat cita-cita pendirian partai saat masa-masa awal reformasi 1998. Kata dia PAN lahir untuk meluruskan cita-cita Indonesia bersatu, merdeka adil dan makmur.
“PAN lahir di tengah-tengah pejuangan reformasi pada saat itu dengan tokoh utamanya Amien Rais 1998 dengan tujuan meluruskan cita-cita Indonesia merdeka itulah cita-cita PAN merdeka, bersatu dan berdaulat,” katanya
Usai memberikan sambutan Zulhas beserta tokoh PAN, Soetrisno Bachir, Hatta Rajasa, Asman Abnur, Dradjad Wibowo, hingga Sandiaga Uno, memainkan alat tiup bambu di hadapan ribuan warga Kendari yang hadir, sebagai tanda dimulainya Kongres V PAN.
(Baca Juga : Tanpa Amien Rais, Zulhas Buka Kongres V PAN)
Dalam pembukaan kongres V PAN, Wakil Ketua Umum DPP PAN Mulfachri Harahap dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais tidak hadir. PAN menggelar kongres pada 10-12 Februari 2020. Banyak hal yang akan dibahas dalam momentum tersebut, salah satunya pemilihan Ketua Umum DPP PAN periode 2020-2025.
Ada empat kandidat yang akan ikut kontestasi pemilihan caketum PAN 2020-2025 yaitu Zulkifli Hasan, Mulfachri Harahap, Asman Abnur, dan Dradjat Wibowo. (a)
Kontributor: Ramadhan Hafid
Editor Rosnia