ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Penyebaran Aliran Fajar Nusantara (Alfata) diprediksi bakal berpindah ke Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). Pasalnya, aliran ini telah menyebar di Kota Baubau yang hanya berjarak sekitar 86 mil dari arah perjalan laut kabupaten Wakatobi.
Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Wakatobi Yusnan Yusuf mengatakan, peredaran Alfata tidak hanya ada di Kota Baubau saja tetapi sudah menyebar di beberapa wilayah di Sultra.
“Berdasarkan pantauan serta analis komunitas intelijen daerah (Kominda) aliran ini telah tersebar di beberapa wilayah di Sultra. Di Baubau dan Kendari aliran ini telah ada. Olehnya itu kita khawatir kalau penyebarnya menghampiri kabupaten kita (Wakatobi), makanya mengantisipasi hal ini,kita berupaya semua organisasi dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) baik dari dalam negeri maupun LSM mitra luar negeri semua kita data dan awasi”, terang Yusnan ketika dihubungi Zonasultra.com, Sabtu (27/6/2015).
Disebutkannya, semua organisasi dan LSM baik aliran maupun kelompok donatur swadaya yang ada di Wakatobi semuanya telah terdata, kecuali Islamic Center. “Dalam waktu dekat bakal kita datangi untuk data kelembagaan mereka sebab ada tanggung jawab kita untuk mengawasinya, kabarnya mereka ini (Islamic Center) dibuka dan diresmikan duta besar negara Arab Saudi”, ujarnya.
Keberadaan Alfata, lanjutnya, sejauh ini belum dapat dipastikan dengan jelas baik secara perorangan maupun kelompok yang melakukan penyebaran alirannya secara terang-terangan. Meski begitu, pihaknya tetap akan mengantisipasi kemungkinan penyebaran aliran ini dan akan mengambil langkah pencegahan.
Masyarakat, kata Yusnan harus tetap waspada dengan gerakan aliran yang satu ini. Meski tidak seekstrim gerakan ISIS di Timur Tengah, namun masyarakat perlu mengetahui dan menghindarinya demi keutuhan NKRI. (Ahmad Dhylun)