Dana Pembangunan Jalan Ghonebalano-Laukusi Dianggarkan di APBD Muna

Pemda Konut Serahkan KUA-PPAS ke DPRD
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, RAHA – Pembangunan jalan Ghonebalano-Laukusi di kecamatan Duruka, kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) dicoret dalam daftar pinjaman ke pihak bank Sultra dan Yogyakarta.

Hal itu sesuai dalam rapat persetujuan antara eksekutif dan legislatif saat pembahasan usulan pinjaman di gedung DPRD Muna, beberapa waktu lalu.

Ketua DPRD Muna, Abdul Rajab mengatakan, dari 12 item proyek yang masuk dalam draft pinjaman itu ada perubahan peruntukan.

“Berdasarkan kesepakatan, proyek pembangunan jalan jalur Ghonebalano-Laukusi kita coret, karena tidak prioritas,” terang Abdul Rajab, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, pencoretan dana untuk pembangunan jalan yang sebelumnya sudah disetujui tahun 2018 lalu melalui pinjaman ke pihak bank, dinilai belum sepenuhnya untuk kepentingan orang banyak.

“Anggarannya dialihkan ke tempat lain yang lebih prioritas, seperti peningkatan jalan kawasan perkotaan dan pembangunan drainase,” jelasnya.

Namun Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) kabupaten Muna, La Mahi mengungkapkan meski usulan pembangunan jalan jalur Ghonebalano-Laukusi dicoret, Pemda tetap memporsikan pembangunan jalan yang digadang sebagai jalur wisata itu melalui APBD.

“Belum dicoret dan akan tetap dilanjutkan,” ungkap La Mahi, saat dikonfirmasi melalui telepon selularnya, Minggu (27/1/2019).

Dirinya mengaku pembangunan jalan jalur Ghonebalano-Laukusi belum sepenuhnya dicoret.

“Kita alihkan ke APBD. Ini lagi kita carikan anggaran peruntukannya,” cetusnya.

Proyek pembangunan jalan Ghonebalano-Laukusi yang menelan anggaran Rp 13 miliar. Rencananya jalan itu bakal menjadi jalur wisata bahari yang sebelumnya sudah direalisasi di jalur Lasunapa-Laukusi. (b)

 


Kontributor : Nasrudin
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini