ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Komandan Korem (Danrem) 143/Haluoleo Kendari, Kolonol Infantri Yustinus Nono Yulianto menyambangi lokasi Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke 104 di Kecamatan Anggotoa Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (4/3/2019). Kunjungan tersebut guna memantau kegiatan anggota satgas TMMD di lokasi tersebut.
Didampingi Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1417/kendari, Mayor Infantri Selfinus, Danrem 143/Haluoleo memantau beberapa tempat ibadah seperti mesjid di Desa Lawuka, Kecamatan Anggotoa dan Gereja di Desa Wowaporesa yang sementara dalam proses rehabilitasi oleh anggota satgas TMMD, anggota Kepolisian Polsek Wawotobi Polres Konawe serta masyarakat setempat.
Tidak hanya itu, Danrem tersebut juga sempat turun langsung memantau jalan usaha tani (JUT) di Desa Wowaporesa yang telah selesai dikerjakan dengan berjalan kaki sejauh kurang lebih 700 meter guna melihat langsung JUT tersebut. Jalan usaha tani yang ditinjau langsung tersebut sepanjang satu kilo meter
Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto mengungkapakan, kedatangannya ini bertujuan untuk melihat sejauh mana hasil yang telah dicapai anggotanya dalam TMMD kali ini yang dilaksanakan sejak tanggal 26 februari lalu. Dirinya berharap agar semua pekerjaan baik itu rehabilitasi mesjid dan gereja maupun jalan usaha tani bisa selesai tepat waktu.
“Tanggal 26 maret nanti pada bulan ini akan ditutup dan saya harapkan tanggal 22 maret sudah selesai semua dan bisa dinikmati oleh masyarakat desa binaan,” ujarnya di sela-sela kegiatannya meninjau JUT di Desa Wowa Poresa, Senin (4/3/2019).
Lanjutnya, seluruh masyarakat di Desa binaan dan TNI serta pihak Kepolisian Polres Konawe diharapkan bisa lebih mempercepat selesainya program kerja di TMMD ini, dan bisa cepat dirasakan hasilnya untuk masyarakat desa binaan.
“Ini yang menjadi alasan kenapa saya harus disini, yaa itu tadi, bagaiman untuk meninjau langsung hasil yang sudah dicapai sejauh mana. Karenakan saat ini kita dihadapkan dengan cuaca yang sudah mulai masuk musim hujan kita kawatirkan tidak selesai tepat waktu,” ungkapnya.
Dikatakannya juga, kunjungan kali ini selain untuk meninjau langsung hasil kerja anggotanya, juga untuk mensupport anggota-anggota TNI Polri dan seluruh masyarakat yang terlibat dalam kegiatan TMMD agar semua kegiatan bisa selesai tepat waktu.
“Saya berharap, mari kita bekerja sama dengan baik dalam setiap kegiatan ini, kemudian bisa menjaga hasil yang sudah diperoleh dari TMMD ini sehingga kita masih bisa merasakan manfaatnya sampai kapanpun. Saya juga berharap masyarakat bisa merasa ikut memiliki atas setiap hasil dari pelaksanaan TMMD,” harapnya.
“Dalam kegiatan TMMD ini bukan hanya kegiatan fisik seperti pembangunan infrastruktur yang dilakukan tetapi juga kegiatan non fisik, seperti penyuluhan hukum, penyuluhan tentang bahaya narkoba dan sebagainya,” Tambahnya
Di tempat yang sama, Camat Anggotoa, Syaifudin Kalenggo menambahkan, pihaknya sangat bersyukur dengan adanya kegiatan TMMD di wilayahnya. Pasalnya, kegiatan TMMD ini sangat membantu masyarakatnya apa lagi dengan pembuatan JUT yang dilakukan sangat membantu para petani di wilayahnya.
“Tadinya akses jalanannya ini sangat sulit dilewati. Tapi dengan adanya TMMD ini jalannya sudah bagus. Motor-motor sudah lancar bahkan mobil jiga sudah bisa keluar masuk membawa hasil-hasil pertanian yang ada,” ujarnya.
Program TMMD ke 104 ini menyasar lima Desa yang ada di Kecamatan Anggotoa, yakni Desa Wowa Poresa, Desa Karandu, Desa Wowa Nario, Desa Nario Indah, dan Desa Lawuka. (b)