Demi MTQ Baubau, Camat Bungi Gunakan Dana Operasional Lurah

ilustrasi uang
ilustrasi

ZONASULTRA.COM, BAUBAU – Camat Bungi, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta dana operasional lurah sebesar Rp1,5 juta. Rencananya dana itu digunakan untuk menanggulangi biaya keikutsertaan kecamatan pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kota Baubau pada 24 Februari 2020.

Informasi yang dihimpun Zonasultra.com, uang itu dipotong langsung oleh bendahara Kecamatan Bungi saat proses pencairan. Musliddin selaku Camat Bungi membenarkan hal itu. Katanya sudah Rp8 juta yang berhasil dikumpulkan.

Baca Juga : Dana Kelurahan Baubau Naik, Lurah Diingatkan Tidak Membeli Randis

Musliddin melakukan hal itu karena terpaksa. Pasalnya, pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Baubau, tidak terdapat anggaran untuk kecamatan ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan MTQ.

Alasan lain, lanjut Musliddin, hal itu dilakukan karena proposal yang diajukan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bungi sangat besar, Rp28 juta dengan rincian mengikuti seluruh perlombaan dalam MTQ Kota Baubau.

“Yang kita butuh ini dana besar. Proposalnya KUA itu Rp28 juta. Terus siapa yang tanggulangi, kalau hanya Rp10 ribu per satu orang,” ungkapnya lawat panggilan telepon, Minggu (16/2/2020).

Selain memotong biaya operasional lurah, Musliddin juga meminta kerelaan dari tiap-tiap pegawai. Mulai dari Rp20 ribu sampai Rp100 ribu. Katanya, dia tidak mematok besarannya.

Baca Juga : Dana Kelurahan Tepat Sasaran, Pemkot Baubau Minta Warga Aktif Beri Masukan

“Kalau tidak ikhlas, saya tidak memaksa untuk menyumbang. Seberapa saja yang saya dapat dari teman-teman, segitulah yang saya manfaatkan,” akunya.

Zonasultra.com juga menanyakan hal itu kepada beberapa lurah di Kecamatan Bungi. Mereka yang dihubungi membenarkan, tapi enggan berkomentar jauh, bahkan mereka meminta agar identitasnya dirahasiakan. (A)

 


Kontributor : Risno Mawandili
Editor : Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini