ZONASULTRA.COM, KENDARI – Panitia Penjaringan Calon Gubernur (Cagub) Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra) batal melaksanakan pemaparan visi misi bakal cagub di Muna dan Kolaka. Yang sudah dilaksanakan hanya di Baubau dan Kendari.
Ketua Panitia Penjaringan Budhi Prasodjo beralasan pemaparan visi misi hanya di dua daerah saja adalah keinginan bakal calon (balon). Panitia penjaringan Demokrat sebenarnya siap untuk menyelenggarakan visi misi di empat daerah sesuai rencana awal.
“Kita langsung lanjut ke tahapan selanjutnya yaitu survei. Ada dua lembaga survei yang akan digunakan, salah satunya PolMark. Untuk persiapan survei, 3 September kita akan undang tim balon gubernur untuk ketemu lembaga survei,” tutur Budhi di Kendari, Rabu (23/8/2017).
Setelah dua atau tiga minggu survei, maka pada akhir September 2017 tim penjaringan akan menyerahkan semua dokumen balon ke pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Sultra. DPD Demokrat lalu melakukan pleno penentuan yang akan dibawa ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Dari 8 balon gubernur yang mengikuti penjaringan Demokrat hanya tiga atau lima nama yang akan dikirim ke DPP. Delapan figur itu yakni Rusda Mahmud, Lukman Abunawas, Ali Mazi, Supomo, La Ode Ida, Rusman Emba, Asrun, Tina Nur Alam, dan satu balon wakil gubernur Sjafei Kahar. (B)
Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati
